SUKABUMIUPDATE.com - Para mancing mania yang tergabung dalam Riungan Angler Sukabumi (RAS) menebar benih ikan di Sungai Cimandiri, Kampung Sirnagalih Ciawitali, Desa Wangunreja, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Minggu (17/1/2021).
Acara tebar benih tersebut di hadiri oleh Kepala Desa Wangunreja Ali Nurdin beserta jajarannya. Acara juga dibuka dengan kesenian Sunda Tarawangsa Pusaka Tunggul Rahayu Baros, Kota Sukabumi.
Ketua RAS, Galih Witanaya menjelaskan, perkumpulan ini mulanya dibentuk dari segelas kopi dan obrolan malam hari.
"Dengan tujuan utamanya menjaga dan melestarikan ikan native (asli) yang ada di sungai. Kerena ikan-ikan native seperti Genggehek, Beunteur dan sebagainya itu termasuk ikan yang sekarang sangat langka," kata Galih kepada sukabumiupdate.com.
BACA JUGA: Menikmati Tarikan Ikan Kapuran di Sungai Cikarang Sukabumi, Spot Mancing Mania di Surade dan Ciracap
Karenanya, Galih dan kawan-kawannya kemudian menggagas kegiatan penyebaran benih ikan dengan tema "Bakti Ke Alam Bakti Ke Sesama, Ngajaga Sareung Ngariksa".
Kurang lebih 2.000 ikan yang disebar, mulai dari jenis ikan gengehek, soro, ikan mas, nilem, serta ikan-ikan sungai lainnya.
"Pertama kita lakukan santunan ke anak yatim, lalu bakti sosial pembersihan di sekitar sungai dan penebaran benih ikan. Acara melibatkan aparat desa setempat, Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta 34 komunitas mancing dari Sukabumi, Bogor dan Cianjur," paparnya.
Ke depan, masih kata Galih, komunitas mancing mania ini sudah mempunyai konsep untuk menjadi organisasi yang formal dan memiliki legalitas yang jelas atau mempunyai badan hukum, agar nantinya bisa berdampingan bersama pemerintahan yang ada di wilayah Kabupaten atau Kota Sukabumi.
Riungan Angler Sukabumi (RAS) membersihkan sungai dan menebar benih ikan di Sungai Cimandiri, Kampung Sirnagalih Ciawitali, Desa Wangunreja, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Minggu (17/1/2021).
"Jaga kelestarian lingkungan sungai dari sampah, penyetruman, racun dan pengeboman ikan. Itu jangan dilakukan lagi. Kita berharap yang melakukan itu semua bisa diproses secara hukum," imbuhnya. Ia berharap, ke depannya RAS bisa lebih banyak lagi menebar benih-benih ikan.
"Kegiatan dilaksanakan tetap menerapkan protokol kesehatan, seperti memakai masker menjaga jarak dan disiapkan tempat untuk mencuci tangan dan di hadirkan juga petugas medis dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Sukabumi," imbuhnya.
"Dan tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada semua elemen yang terlibat, dari mulai aparat pemerintah kota dan kabupaten sukabumi, beserta rekan-rekan komunitas terutama tuan rumah komunitas Belwics," tandasnya.
Ingat Pesan Ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.