Sukabumi Aviation School Bidik Peluang Kerja Penerbangan

Sabtu 21 September 2019, 09:40 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Untuk menangkap momentum peluang dalam dunia penerbangan, Sukabumi Aviation School menggelar Seminar Bedah Pendidikan Pramugari/Pramugara dan Staf Penerbangan yang digelar pada Sabtu (21/9/2019), di Gedung Juang 45 Sukabumi.

BACA JUGA: FKDB: Kemandirian Ormas Melalui Kewirausahaan Sangat Tepat

Seminar dengan tema 'We Will Do Our Best to Make You a Perfect Candidate for Your Carrier' tersebut, dihadiri oleh ratusan peserta yang terdiri dari pelajar, mahasiswa, dan masyarakat umum, serta dibuka oleh Staff Ahli Gubernur Jawa Barat Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Ahmad Hadadi.

"Ini kita sebutnya Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP). Tentu menjadi inovasi dan terobosan baru dari LKP yang sudah ada sebelumnya, di tengah-tengah kita mendorong adanya transportasi udara, dan pemerintah juga menyiapkan bandara-bandara baru seperti BIJB, dan nanti juga ada Bandara di Cikembar. Tentu diharapkan kegiatan ini dapat melahirkan SDM, yang siap untuk mengisi bandara-bandara tersebut," ucap Hadadi kepada sukabumiupdate.com

Ketua Yayasan Sukabumi Madani Pratama, Lukman Sri Bintana mengatakan prospek dunia penerbangan di Sukabumi ini sangat cerah. Tapi di satu sisi, tingkat pengangguran di Sukabumi ini cukup tinggi. Sehingga pihaknya memilih Sukabumi sebagai lokasi dibentuknya LKP tersebut.

"Yayasan kami ini membawahi SAS. Di staff penerbangan misalkan, itu banyak bagian-bagian yang dapat diisi. Kami pun bekerja sama dengan beberapa perusahaan airlines dan bandara," tambah Lukman.

BACA JUGA: World Cleanup Day di Kota Sukabumi, 2.900 Kg Sampah Diangkut

Sementara itu, Direktur Sukabumi Aviation School Iwan Ernawan menuturkan, pasca seminar tersebut, pihaknya siap menerima siswa-siswi baru untuk pembelajaran yang akan dimulai sekitar mulai bulan November 2019.

"Kuota siswa itu dari 60-120 siswa. Karena nanti setelah lulus mereka harus bisa bekerja di perusahaan yang berkaitan dengan penerbangan. Jika melebih kuota, maka khawatir tidak dapat terarahkan atau kesulitan untuk terarahkan dengan baik. Syaratnya adalah lulusan SMA sederajat, usia maksimal 25 tahun. Khusus untuk pramugari dan pramugara, perempuan memiliki tinggi 160 sentimeter dan laki-laki 170 sentimeter, dan untuk pramugari tidak memakai kacamata -3 atau silinder 1. Staff airlines laki-laki bisa di 165 sentimeter dan peremuan 157 sentimeter," jelas Iwan.

Acara tersebut juga turut dihadiri Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi. Fahmi menegaskan, terkadang ketersediaan lapangan kerja dengan penyerapan angkatan kerja memang kurang seimbang. Fenomena seperti ini harus diatasi dengan sebuah konsep yang menjembatani, antara lapangan kerja dengan pencari kerja, Link and Match. 

"Sebagai contoh, kebutuhan pramugari banyak, tenaga dan staff penerbangan pun kebutuhannya banyak. Maka lulusan SMA sederajat perlu dibekali keterampilan ini. Dan SAS menjawab tantangan tersebut," pungkas Fahmi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava