SUKABUMIUPATE.com – Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Bareta Indonesia mengklarifikasi informasi kisah Nanang Agus Abdulah (18 tahun), difabel asal Kecamatan Jampang Tengah Kabupaten Sukabumi, yang tidak kebagian kursi roda.
"Sebenarnya yang terjadi adalah Nanang yang datang bersama pemerintah Desa Nangerang datang ke lokasi terlambat, acaranya sudah bubar,” jelas Ketua Bareta Indonesia, Djunaidi Tanjung kepada sukabumiupdate.com melalui aplikasi pepesanan WhatsApp, Sabtu (5/1/2019).
Menurut Tanjung, Nanang adalah salah satu dari banyak difabel di Kabupaten Sukabumi yang akan mendapatkan alat bantu pada acara yang digelar di salah satu mall di Kota Sukabumi, Desember 2018 tersebut. Sayang, Nanang dan perwakilan pemerintah desa yang mengantarkannya datang setelah acara selesai.
“Saat itu diluar dugaan kami, banyak penyandang difabel yang datang dan alat bantu yang kami sediakan terbatas, khususnya kursi roda,” sambung Tanjung.
Saat itu Bareta Indonesia sudah menegaskan kepada Nanang dan pemerintahan desa untuk tidak berkecil hati. “Saya ngomong waktu itu, untuk Nanang akan kita upayakan kursi roda secepat mungkin karena apa yang kita berikan ini juga sumbangan dari banyak pihak yang peduli, Insya Allah untuk Nanang akan kita berikan pada tanggal 27 Januari 2018 mendatang,” jelasnya.
BACA JUGA: LSM Bareta Sukabumi, Wujudkan Mimpi Herlina
Bareta Indonesia selama ini memang konsen dan fokus pada permasalah sosial. Salah satu pointernya membantu difabel usia produktif agar tetap bisa memiliki mimpi untuk mandiri dan menggapai masa depan.