SUKABUMIUPDATE.com - Beberapa tahun belakangan ini masyarakat Indonesia sudah banyak yang sadar akan pentingnya kesehatan kulit. Maka tidak heran jika banyak masyarakat Indonesia terutama wanita yang ingin memiliki kulit glowing.
Kulit Glowing Wanita Indonesia - (Instagram)</spanNamun sayangnya, konsep kulit glowing yang dipahami masyarakat Indonesia saat ini masih berkiblat ke luar negeri, seperti misalnya Korea Selatan. Padahal, masyarakat Indonesia punya karakter kulit sendiri yang juga beragam.
Baca Juga :
“Kesadaran akan pentingnya kesehatan kulit kini telah menjadi bagian dari lifestyle. Indonesia Glowing menjadi cita-cita Marvee untuk terus mengedukasi dan memberikan solusi untuk masalah kulit melalui rangkaian perawatan yang telah disesuaikan dengan kondisi kulit wajah," Direktur pemasaran, riset dan pengembangan Kimia Farma, Jasmine Karsono dalam keterangannya, Senin, (20/6/2022).
Sementara itu, seperti dikutip dari antara oleh suara.com, Dokter Spesialis Penyakit Kulit dan Kelamin dr Lis Surachmiati Suseno, Sp.KK mengatakan setiap individu perlu mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang guna menjaga kondisi kesehatan kulit.
Makanan dengan gizi seimbang akan mempengaruhi kesehatan kulit," katanya ketika dihubungi di Jakarta, Minggu.
Dokter yang pernah menjabat sebagai kepala divisi dermatologi kosmetik, Departemen Dermatologi dan Venereologi FKUI RSCM itu menjelaskan setiap individu perlu memastikan kandungan makronutrien, seperti karbohidrat, protein dan lemak, juga mikronutrien seperti vitamin dan mineral telah tercukupi dengan baik.
Ketua Komite Medik Marvee Clinic by Kimia Farma itu menambahkan yang tidak kalah penting adalah konsumsi air secara rutin guna menghindari dehidrasi.
Dokter Lis mengingatkan pentingnya tabir surya saat beraktivitas di luar maupun di dalam ruangan guna melindungi kulit dari bahaya radiasi sinar matahari yang dapat berdampak buruk bagi kesehatan kulit.
Termasuk saat bekerja dalam waktu lama di depan layar gawai, seperti ponsel dan komputer guna mengurangi paparan cahaya biru yang dikhawatirkan dapat berdampak pada kesehatan kulit.
Selain itu, wanita yang pernah menjadi pengajar FKUI RSCM itu mengingatkan masyarakat untuk perlu memperbanyak konsumsi buah dan sayuran yang dapat mendukung kesehatan kulit, seperti pepaya, bayam, tomat, jagung, labu, dan lain sebagainya.
Menurutnya, sosialisasi dan edukasi mengenai kesehatan kulit perlu terus dilakukan guna mendukung upaya pemerintah meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
Sementara itu, Direktur Pemasaran, Riset dan Pengembangan PT Kimia Farma Jasmine Karsono menambahkan pihaknya sebagai BUMN health care company sedang menggencarkan kampanye yang mengajak masyarakat untuk meningkatkan kepedulian terhadap kesehatan diri.
"Kami juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif mendukung program pemerintah meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dengan merawat kesehatan tubuh dan kulit," katanya.
SOURCE: SUARA.COM
