Kata Mereka Soal Rencana Kenaikan tarif Tol Bocimi, Ruas Ciawi-Cigombong

Sabtu 21 Agustus 2021, 02:00 WIB
Gerbang tol Bocimi ruas Ciawi-Cigombong. Ruas ini akan mengalami penyesuaian tarif.

Gerbang tol Bocimi ruas Ciawi-Cigombong. Ruas ini akan mengalami penyesuaian tarif.

SUKABUMIUPDATE.com - Ruas tol Bocimi atau Bogor Ciawi-Sukabumi seksi I (Ciawi-Cigombong) akan mengalami penyesuaian tarif. Hal itu diumumkan PT Trans Jabar Tol (TJT) selaku Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) milik PT Waskita Toll Road yang mengelola ruas tol Ciawi-Sukabumi.

Penyesuaian tarif tersebut dilakukan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) No. 821/KPTS/M/2021 tanggal 25 Juni 2021 tentang Penyesuaian Tarif Tol pada Jalan Tol Ciawi – Sukabumi Seksi I (Ciawi – Cigombong). Saat ini, ruas Ciawi – Sukabumi Seksi I (Ciawi – Cigombong) telah beroperasi sepanjang 15 Km. Sedangkan Seksi II yang menghubungkan Cigombong sampai dengan Cibadak sepanjang 11,9 Km masih dalam proses penyelesaian konstruksi dan diperkirakan dapat beroperasi pada awal tahun 2022.

Baca Juga :

Dalam mempersiapkan penyesuaian tarif tersebut, telah dilakukan Forum Group Discussion (FGD) oleh TJT dengan mengundang beberapa Key Opinion Leader (KOL). FGD ini dilaksanakan untuk berdiskusi dan mendapatkan pendapat dari ahli, serta untuk menyamakan persepsi dengan para ahli dan pemerintah daerah setempat. Salah satu KOL yang turut hadir dalam FGD ini, Direktur Riset CORE Indonesia Piter Abdullah berpendapat bahwa jalan tol merupakan jalur alternatif bagi pengguna jalan yang ingin memangkas waktu tempuh perjalanan. 

“Perlu diingat bahwa jalan tol dibangun sebagai jalur alternatif bebas hambatan untuk mempercepat waktu perjalanan, dan bukan merupakan jalur utama atau jalan nasional. Jalan tol dibangun untuk memperlancar lalu lintas di daerah yang telah berkembang, dengan demikian, tentu pelayanan distribusi untuk ekonomi pada wilayah tersebut akan meningkat,” jelas Piter.

Ahli Transportasi Universitas Brawijaya, Ludfi Djakfar yang turut hadir sebagai KOL menjelaskan bahwa penyesuaian tarif tol tidak mempengaruhi pelaku perjalanan yang rutin menggunakan jalan tol. “Masyarakat yang terbiasa menggunakan jalan tol sudah nyaman dengan fasilitas dan manfaat yang diberikan dari ruas tol tersebut, sehingga jika diberlakukan tarif baru, pelaku perjalanan tersebut tidak akan beralih,” jelas Ludfi.

Direktur Utama TJT, Anjar Kuswijanarko menjelaskan bahwa rencana penyesuaian tarif ini tentu akan diimbangi dengan kualitas pelayanan dan pengelolaan yang semakin baik. “Kami sadar akan besarnya manfaat ruas tol ini pada masyarakat Jawa Barat. Maka, Trans Jabar Tol selaku pengelola ruas Ciawi – Sukabumi selalu berupaya untuk menjaga kualitas pelayanan dan kondisi jalan tol dengan melakukan pengecekan dan reparasi secara berkala pada jalanan atau fasilitas jalan tol yang perlu diperbaiki,” ujar Anjar.

Anjar menambahkan bahwa dengan adanya penyesuaian tarif ini, pengerjaan ruas tol Ciawi – Sukabumi Seksi II (Cigombong – Cibadak) semakin lancar. “Kami berharap adanya tarif baru ini juga dapat mempercepat proses pengerjaan ruas Cigombong – Cibadak. Beroperasinya ruas Cigombong – Cibadak tentu akan menyambungkan semakin banyak wilayah di area Jawa Barat, yang secara langsung akan meningkatkan mobilitas penduduk. Kami sangat mengupayakan agar ruas Cigombong – Cibadak bisa selesai di awal tahun 2022,” jelas Anjar.

photoPelaksanaan pembangunan tol Ciawi-Sukabumi Seksi II ruas Cigombong-Cibadak. - (Istimewa/Dokumentasi Badan Pengatur Jalan Tol)</span

Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sukabumi H. Sambas menyatakan bahwa ruas tol Ciawi – Sukabumi memiliki manfaat yang besar pada wilayah Jawa Barat. “Saya sendiri sebagai penduduk juga sangat merasakan manfaatnya.

Sebelum ada ruas tol ini, untuk menuju ke Cigombong dari Ciawi saja bisa 90 menit, dengan menggunakan tol Ciawi – Sukabumi jadi 15 menit saja. Betul – betul bisa menangkal kemacetan. Saya yakin penduduk Sukabumi yang lain juga merasakan manfaat yang sama,”jelas Sambas.

Sambas menambahkan bahwa pemangkasan waktu tempuh perjalanan yang drastis ini akan meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. “Kemampuan ruas Ciawi – Sukabumi untuk menangkal kemacetan ini tentu akan meningkatkan mobilitas dalam sektor industri, logistik, dan pariwisata yang akan berpotensi untuk membuka pintu investasi ke wilayah Jawa Barat,” tutup Sambas.

Koleksi Video Lainnya:

5 Berita Terpopuler Pekan Ini

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih31 Januari 2025, 02:09 WIB

Termasuk Sukabumi, Nasib 11 Sengketa Pilkada Di Jabar Diputuskan 4-5 Februari

Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan akan membacakan putusan dismissal terhadap setiap sengketa Pilkada 2024. Dari seluruh sengketa yang ada, sebelas diantaranya terjadi di Jawa Barat, pada 4-5 Februari 2025.
Hakim MK dalam sidang perdana sengketa hasil Pilbup Sukabumi 2024. (Sumber : YouTube/Mahkamah Konstitusi)
Keuangan30 Januari 2025, 22:49 WIB

Fokus 3 Program Prioritas, Pemprov Jabar Kaji Efisiensi APBD 2025 hingga Rp4 Triliun

3 Program yang menjadi prioritas Pemprov Jabar di APBD 2025 adalah pembangunan jalan, elektrifikasi dan pembangunan ruang kelas baru.
Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat memimpin rapat pembahasan tindak lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBD 2025, Kamis (30/1/2025). | Foto: Humas Jabar
Sukabumi30 Januari 2025, 22:41 WIB

Izin Tak Kunjung Diurus, DPMPTSP Sukabumi Tegas Minta Proyek Tambak Udang Di Minajaya Ditunda

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan surat teguran tertulis sudah dilayangkan sebanyak dua kali kepada pihak perusahaan PT. Berkah Semesta Alam selaku pengembang proyek Pembesaran Crustasea Air Payau.
Lokasi proyek tambak udak di Minajaya, Desa Buniwangi, Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Aplikasi30 Januari 2025, 22:33 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Penggunaan e-Katalog Versi 6.0, Ini Tujuannya

Sosialisasi ini agar proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Dinas Kesehatan dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)
Sukabumi30 Januari 2025, 21:30 WIB

Kades Di Lengkong Sukabumi Kembali Didemo Soal ADD, DPMD Minta Warga Tunggu Hasil Inspektorat

Aksi demontrasi warga ini merupakan kedua kalinya menuntut transparansi penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), serta PBB.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Sukabumi, Hodan Firmansyah saat memberikan penjelasan kepada para demonstran | Foto : Ragil Gilang
Kecantikan30 Januari 2025, 21:00 WIB

6 Manfaat Eksfoliasi Sebelum Tidur Malam, Bantu Kulit Tampak Lebih Cerah!

Meski bagus untuk dilakukan, jangan Eksfoliasi terlalu sering, namun cukup 2-3 kali seminggu agar kulit tidak iritasi.
Ilustrasi. Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. (Sumber : Freepik/@freepik)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 20:58 WIB

Dalam Bentuk 4 Komitmen, DPRD Kawal Aspirasi Guru Honorer R3 Kabupaten Sukabumi

DPRD Kabupaten Sukabumi memahami apa aspirasi para guru honorer R3 dan siap memperjuangkan kepastian hukum bagi mereka.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali saat menunjukan hasil kesepakatan audiensi dengan perwakilan forum guru honorer R3. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:27 WIB

Penyerahan Ijazah Gratis Tuai Kekhawatiran dari Kepsek Sekolah Swasta di Sukabumi

Kebijakan Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi soal penyerahan ijazah gratis disebut bisa matikan sekolah swasta jika tidak dibarengi dengan solusi yang bijak.
Kepala SMK Jamiyyatul Aulad Palabuhanratu Sukabumi, Andriana (kiri), saat menyerahkan ijazah gratis kepada siswanya, Kamis (30/1/2025). Hal itu sesuai permintaan Dedi Mulyadi. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:24 WIB

Pengunjung Minta Maaf Usai Viral, Akui Tak Sengaja Keluhkan Tarif Di Pantai Citepus Sukabumi

Setelah video tersebut viral dan memicu banyak reaksi dari warga, pengunggah video yang diketahui bernama NH (38), seorang warga Desa Gunung Karamat, Kecamatan Cisolok, akhirnya memberikan klarifikasi dan meminta maaf
Pengunjung Pantai RTH Citepus Palabuhanratu Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Musik30 Januari 2025, 20:00 WIB

16 Konser Musisi Internasional di Jakarta pada Februari 2025, Setiap Minggu Ada

Februari 2025 menjadi bulan cukup padat untuk Indonesia karena akan ada konser dari musisi Internasional baik itu Korea Selatan maupun Amerika Serikat.
16 Konser Musisi Internasional di Jakarta pada Februari 2025, Setiap Minggu Ada (Sumber : Instagram/@mecimapro)