Komisi II DPRD Jabar Sebut Wisata Penunjang Geopark di Sukabumi Terkunci Pandemi

Rabu 10 Maret 2021, 06:09 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pembangunan wisata penunjang Geopark Ciletuh Palabuhanratu di Kabupaten Sukabumi terkunci pandemi. Komisi II DPRD Jabar (Jawa Barat) menyebut sejumlah rencana pembangunan terpaksa digeser untuk kebutuhan penanganan covid-19.

Hal ini diungkapkan anggota Komisi II DPRD Jabar Lina Ruslinawati kepada warga Jampang Kulon Kabupaten Sukabumi dalam reses 2 tahun 2021 di Desa Bojongsari pada hari Senin, 8 Maret 2021 lalu. Saat itu Lina diserbu aspirasi dari pemerintah desa dan warga yang ingin pemerintah provinsi Jabar membantu pembangunan wisata penunjang di daerah yang berada diluar kawasan geopark ciletuh.

"Maksud warga dan pemdes itu bagus. Mereka ingin memanfaatkan momentum booming geopark ciletuh Palabuhanratu. Jampang Kulon itu kan di luar kawasan tapi beririsan dengan zona geopark, mereka ingin punya spot wisata yang bagus," jelas Lina kepada sukabumiupdate.com, Rabu (10/3/2021).

Sedikitnya ada tiga spot wisata yang sudah dikenal berada di wilayah tersebut, seperti puncak heas, curug banten dan pasir vilar. Sejauh ini sejumlah lokasi wisata tersebut sudah dibuka dan dikelola oleh warga atau komunitas setempat. 

photoReses II 2021 anggota DPRD Jabar Lina Ruslinawati di Bojongsari Jampang Kulon Sukabumi - (istimewa)

"Mereka ingin ditata hingga potensi alam yang sudah dikenal itu bisa benar-benar maksimal menjadi objek wisata yang mendatangkan income bagi warga setempat," sambung Lina.

Baca Juga :

Di Gunung Endut Sukabumi, Lina Ruslinawati: Warga Ingin Usaha Peternakan

Namun sepengetahuan Lina, saat ini anggaran pembangunan wisata Pemprov Jabar memang banyak yang dialihkan untuk penanganan pandemi covid-19. "Jangankan wisata penunjang, untuk mendukung Geopark Ciletuhnya sendiri banyak yang digeser," beber politisi Partai Gerindra ini lebih jauh.

Untuk itu ia minta warga bersabar, dan tetap menjaga kesehatan agar pandemi ini segera berakhir. "Tetap kita usulkan, dan berdoa agar pandemi ini secepatnya usai sehingga pemerintah bisa kembali fokus dengan rencana semua untuk membangun kawasan di Jawa Barat khususnya pesisir selatan Jawa Barat," pungkas Lina.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Entertainment30 Januari 2025, 16:00 WIB

Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback

Menjelang comeback solo Jisoo BLACKPINK secara resmi menandatangani kontrak dengan Label Musik Amerika, yaitu Warner Record untuk membantunya dalam karir bermusik.
Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback (Sumber : Instagram/@blisoo_official)
Life30 Januari 2025, 15:30 WIB

Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak, Serupa Tapi Tak Sama Ya!

Cranky biasanya hanya berlangsung singkat, sementara Tantrum bisa berlangsung lebih lama.
Ilustrasi. Anak Mengamuk. Yuk, Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak. (Sumber : Freepik/@MateusAndre)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak