SUKABUMIUPDATE.com - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jawa Barat (Jabar) dan DPRD Jabar terus menggodok perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2018-2023.
Menurut anggota Fraksi Partai Gerindra Persatuan H.A Soyan BHM, terdapat lima isu strategis dalam Pembangunan Jangka Menengah Provinsi Jabar tahun 2018-2023, yaitu kualitas nilai kehidupan dan daya saing sumber daya manusia.
Kemudian kemiskinan, pengangguran, dan masalah sosial, pertumbuhan dan pemerataan pembangunan sesuai daya dukung dan daya tampung lingkungan, produktivitas dan daya saing ekonomi yang berkelanjutan serta reformasi birokrasi.
Baca Juga :
Sedangkan prioritas pembangunan Jabar, lanjut H.A Sopyan bertambah satu prioritas yang tadinya hanya sembilan yaitu terdiri dari akses pendidikan untuk semua, desentralisasi pelayanan kesehatan, pertumbuhan ekonomi umat berbasis inovasi dan pengembangan destinasi dan infrastruktur pariwisata.
Kemudian, pendidikan agama dan tempat ibadah juara, selanjutnya pengembangan infrastruktur konektivitas wilayah dan pengelolaan lingkungan hidup.
Selanjutnya, Gerakan Membangun Desa (Gerbang Desa), subsidi gratis Golongan Ekonomi Lemah (Golekmah), kesembilan adalah inovasi pelayanan publik dan penataan daerah.
"Prioritas tambahan atau prioritas kesepuluh yaitu penanganan, rehabilitasi, dan rekonstruksi dampak pandemi Covid-19," kata H.A Sopyan kepada sukabumiupdate.com, Jumat (12/2/2021).
Lebih lanjut, H.A Sopyan menilai prioritas kesepuluh ini sangat memengaruhi capaian sembilan prioritas lainnya. Karena itu memerlukan sumber pembiayaan yang ekstra.
Baca Juga :
Selain alternatif pembiayaan dari Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) serta pemanfaatan pinjaman Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Daerah kata dia, agar 10 program prioritas pembangunan Jabar terpenuhi capaiannya, perlu pemantauan dan pengawasan pada tahap pelaksanaan kegiatan-kegiatannya.
"Salah satu pemantauan yang paling efektif melalui pemantauan berbasis masyarakat. Caranya, tingkatkan partisipasi masyarakat," ujar dia.
Legislator asal Daerah Pemilihan Jabar V, Kota dan Kabupaten Sukabumi ini optimis peningkatan partisipasi masyarakat akan sangat membantu tercapainya 10 program prioritas Jabar.
"Karena pemerintah punya political power, sementara masyarakat memiliki social power. Keduanya harus berkolaborasi," pungkasnya.
Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.
