H.A Sopyan Optimis PEN Daerah 2021 jadi Daya Ungkit Ekonomi Jawa Barat

Rabu 10 Februari 2021, 02:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Anggota Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat (DPRD Jabar), H.A Sopyan berharap realiasi dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), yang digulirkan pemerintah pusat lewat pinjaman PEN Daerah dari PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) mampu menjadi daya ungkit ekonomi Jawa Barat.

Menurut H.A Sopyan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) akan memanfaatkan pinjaman PEN Daerah ini untuk pembangunan infrastruktur strategis yang bersifat pelayanan publik dalam rangka peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat. 

"Saya berharap pembangunan infrastruktur ini mampu menyerap tenaga kerja lokal Jabar, kemudian berkolaborasi dengan pengusaha lokal dan banyak memanfaatkan bahan baku lokal sehingga mampu menjadi daya ungkit ekonomi Jabar," kata H.A Sopyan kepada sukabumiupdate.com, Selasa (9/2/2021).

BACA JUGA: Tiga Sektor Andalan Ekonomi Jabar Tertekan, H.A Sopyan Minta Pemprov Lakukan Ini

Lebih lanjut, menurut Anggota Fraksi Partai Gerindra Persatuan ini ada 10 kluster sektor kegiatan yang didanai pinjaman PEN Daerah Provinsi Jabar tahun 2021, dengan total usulan pinjaman sebesar Rp2,2 triliun. Pinjaman sebesar itu, kata H.A Sopyan akan membiayai 95 kegiatan Pemrov Jabar dan kabupaten/kota.

"Ada dua skema dalam realiasi belanjanya. Pertama, dibelanjakan oleh Pemprov Jabar senilai Rp1,4 triliun untuk membiayai 53 kegiatan. Skema kedua, disalurkan kepada 22 kabupaten/kota dalam bentuk bantuan keuangan senilai Rp800,2 miliar untuk 42 kegiatan," terang dia.

Berikut ini 22 kabupaten/kota di Jawa Barat yang telah melakukan penandatanganan komitmen bersama secara virtual dengan Gubernur Jabar untuk mengakses dana PEN Daerah.

  1. Kabupaten Bandung
  2. Kabupaten Bandung Barat
  3. Kabupaten Bogor
  4. Kabupaten Bekasi
  5. Kabupaten Ciamis
  6. Kabupaten Cianjur
  7. Kabupaten Cirebon
  8. Kabupaten Garut
  9. Kabupaten Indramayu
  10. Kabupaten Kuningan
  11. Kabupaten Majalengka
  12. Kabupaten Pangandaran
  13. Kabupaten Subang
  14. Kabupaten Sukabumi
  15. Kabupaten Sumedang
  16. Kota Banjar
  17. Kota Bekasi
  18. Kota Bogor
  19. Kota Cimahi
  20. Kota Depok
  21. Kota Sukabumi
  22. Kota Tasikmalaya.

"Sebagai wakil rakyat, tentu kami akan awasi semua realisasi pinjaman PEN Daerah pada dua skema ini, baik yang direalisasikan oleh Pemprov Jabar maupun oleh 22 pemda kabupaten/kota," tandas H.A Sopyan.

Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life28 April 2024, 13:31 WIB

5 Sikap Sederhana yang Membuat Anda Semakin Berwibawa di Mayarakat, Ini Rahasianya!

Sikap yang dilakukan orang bisa menjadi alasan orang lain memandangnya berwibawa, sehingga rasa hormat dan keseganan itu nyata adanya.
Ilustrasi. Sikap yang membuat orang berwibawa. | Sumber foto : Pexels/Ono Kosuki
Life28 April 2024, 13:30 WIB

Menghabiskan Waktu Bersama, Terapkan 6 Cara Kecil Ini Agar Anak Merasa Istimewa

Ada cara sederhana namun ampuh untuk memastikan semua anak Anda merasa istimewa.
Ilustrasi. Cara membuat anak merasa istimewa. Sumber : Freepik/@freepik
Bola28 April 2024, 13:25 WIB

Larang Nobar Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024, MNC Group Umumkan Aturannya

Pegang hak siar, MNC Group tegaskan larangan nobar kiprah Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024. Pelanggar diancam penjara dan denda.
Timnas Indonesia U-23 akan berhadapan dengan Uzbekistan U-23 di semifinal Piala Asia U-23 2024. (Sumber : pssi.org)
Life28 April 2024, 13:00 WIB

Apa Itu Baperan? Berikut 8 Cara Menghilangkan Sifat Tersebut!

Siapa yang tak pernah merasakan kebaperan? Sebagian besar dari kita pasti pernah mengalami perasaan yang terlalu sensitif atau mudah tersinggung terhadap hal-hal kecil.
Ilustrasi. Anak baperan. Sumber : pixabay/adjusty22
Science28 April 2024, 12:45 WIB

Sukabumi Skala IV-V MMI, Dampak Gempa M6.2 Laut Garut Wilayah Selatan Jawa Barat

Menurut BMKG, ukuran gempa mengacu pada skala Mercalli yang merupakan satuan untuk mengukur kekuatan gempa bumi. Satuan ini diciptakan oleh seorang vulkanologis dari Italia yang bernama Giuseppe Mercalli pada tahun 1902.
Gempa M6,2 Laut Garut di Wilayah Selatan Jawa Barat pada Sabtu 27 April 2024 pukul 23.29.47 WIB malam. (Sumber : X (Twitter)/@DaryonoBMKG)
Life28 April 2024, 12:00 WIB

10 Tips Jitu Meredakan Emosi Agar Makin Sabar dan Terkendali

Artikel ini akan membahas beberapa strategi praktis untuk mengelola dan meredam emosi yang sedang memuncak, sehingga kita dapat tetap tenang dan terkendali dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan.
Ilustrasi. Lonjakan Emosi. Sumber : pixabay/noone09
Life28 April 2024, 11:43 WIB

Tobat Sebelum Terlambat, 6 Tanda Hati Kamu Masih Kotor Menurut Islam!

Orang yang berhati kotor biasanya lantaran masih menyimpan penyakit hati. Ini merupakan tanda dari level manusia.
Ilustrasi. Tanda orang yang berhati kotor. | Sumber foto : Pexels/SHVETS production
Sukabumi Memilih28 April 2024, 11:30 WIB

Penjaringan Bacabup Sukabumi dari Golkar Masih Berlangsung, Deklarasi Asjap Dinilai Terlalu Dini

Deklarasi Asep Japar atau Asjap sebagai calon Bupati Sukabumi oleh Golkar Kabupaten Sukabumi dinilai terlalu dini.
Bendera Partai Golkar. | Foto: Istimewa
Life28 April 2024, 11:30 WIB

Coba Terapkan, Ini 6 Hal yang Dapat Dilakukan Agar Anak Lebih Mandiri

Mengajari anak tentang kemandirian adalah kuncinya. Meskipun itu tidak mudah. Berikut beberapa hal sederhana yang bisa Anda lakukan setiap hari untuk membantu si kecil menjadi lebih mandiri.
Ilustrasi. Tips membuat anak lebih mandiri. Sumber : Freepik/@freepik
Science28 April 2024, 11:00 WIB

Gempa M6,2 Laut Garut Dirasakan Warga Sukabumi, Apa Itu Intra Slab Earthquake?

BMKG menyebutkan, Gempa M6,2 Selatan Jawa Barat ini terjadi akibat pecahnya batuan dalam lempeng Indo-Australia (intraslab earthquake).
Intra Slab Earthquake: Gempa M6,2 Garut pada Sabtu 27 April 2024 pukul 23.29.47 WIB malam. (Sumber : X (Twitter)/@DaryonoBMKG)