SUKABUMIUPDATE.com - Polisi hingga kini masih melakukan penyelidikan terkait kasus pembacokan di Warungkondang, Cianjur yang mengakibatkan tangan kanan seorang pengendara sepeda motor putus.
Pihak kepolisian mengungkap, korban merupakan penjaga parkir di tempat wisata Kampung Pandanwangi, Desa Tegallega, Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur.
Kanit Reskrim Polsek Warungkondang, Ipda Asep Mahpud mengatakan, korban tercatat atas nama Deri (20 tahun) warga Kampung Padakati Kulon RT 05/03 Desa Tegallega, Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur.
BACA JUGA: Korban Pembacokan Hingga Putus Tangan Dibawa ke Rumah Sakit, Polisi Dalami Motif
"Hasil penyelidikan sementara terjadinya penganiayaan itu diduga dilatarbelakangi dendam," kata Asep kepada wartawan, Senin (18/1/2020).
Menurut Asep, berdasarkan keterangan saksi, korban dianiaya oleh dua orang pelaku hingga mengalami cacat seumur hidup.
"Saksi melihat ada seorang laki-laki mendekati korban sambil menebaskan senjata tajam ke arah korban. Seketika saksi Jenal dan Aru berlari mendekati korban, sedangkan pelaku lari menghampiri satu orang yang duduk di atas sepeda motor dan kabur ke arah Jalan Raya Sukabumi," ujar Asep.
BACA JUGA: Kejar-kejaran, Pemotor Dibacok hingga Tangannya Putus
Asep mengatakan, saat ini korban masih menjalani perawatan intensif di RSUD Sayang Cianjur. Pelaku diduga kabur ke arah Jalan Raya Sukabumi dan masih dalam pengejaran pihak kepolisian.
"Pergelangan tangan kanan korban putus, luka di bagian kepala dan muka. Sementara pelaku masih dalam pengejaran," kata Asep.
Ingat Pesan Ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.