Reses di Warnajati Cibadak Sukabumi, DPRD Jabar Diminta Evaluasi Bansos Provinsi

Jumat 13 November 2020, 11:37 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Bantuan paket sembako pemerintah provinsi Jawa Barat selama pandemi dianggap tidak memberikan dorongan kuat pada ekonomi kerakyatan. Kepala Desa Warnajati Kecamatan Cibadak Kabupaten Sukabumi berharap model bantuan lebih baik diubah menjadi uang, karena akan menggeraksan usaha rakyat, minimal disekitar tempat tinggal penerima. 

Usulan ini disampaikan Hilmi Nurhikmat, Kades Warnajati saat menerima kunjungan dan reses anggota DPRD Jawa Barat, Lina Ruslinawati. Bantuan sembako yang selama ini diterima warganya dari provinsi memang bermanfaat dimasa pandemi, untuk mencukupi kebutuhan rumah tangga.

BACA JUGA: Warga Caringin Wetan Sukabumi Suarakan Evaluasi Sekolah Jarak Jauh Kepada DPRD Jabar

“Kades berharap bantuan tersebut kedepannya lebih baik diberikan dalam bentuk uang. Sehingga bisa menjangkau lebih banyak warga. Dan berdampak pada sektor ekonomi rakyat, karena uang tersebut pasti dibelanjakan ke warung tetangga dan usaha terdekat,” jelas Lina kepada sukabumiupdate.com, Jumat (13/11/2020).

Bantuan provinsi berupa paket dan uang tunai selama ini menjadi kecemburuan sosial warga, terutama di desa-desa yang memiliki jumlah rakyat berpenghasilan rendahnya cukup tinggi. Di desa Warnajati, bantuan tersebut hanya mencover 775 kepala keluarga. 

Lina Ruslinawati menyerahkan bantuan masker kepada Pemdes Warnajati Cibadak Kabupaten Sukabumi

“Hitungan mereka sederhana, paket sembako (bansos non tunai) yang dikirim pemrov itukan nilainya Rp 250 ribu. Ditambah bansos tunainya Rp 100 ribu. Jika semuanya dalam bentuk uang, para penerima bisa membagikannya ke sanak keluarga atau tetangga yang juga membutuhkan tapi tidak tercover bantuan. Dan uang itu pasti dibelanjakan barang kebutuhan, usaha mikro merasakan efek positifnya,” sambung anggota Komisi II DPRD Jabar ini lebih jauh.

Usualan ini menurut Lina akan ia sampaikan langsung dalam kesempatan pertama bertemu dengan pemrov jabar usai masa reses tahun sidang 2020 – 2021 ini berakhir. “Bagaimanapun ini aspirasi erkait bagaimana mengerakan roda ekonomo khususnya usaha mikro dimasyarakat, jadi harus menjadi pertimbangan pemerintah,” pungkasnya.

BACA JUGA: Petani Butuh Traktor, Reses Lina Ruslinawati di Gunungguruh Sukabumi

Dalam kesempatan reses ini, Lina memantau proses penyerahan bansos jawab ini kepada warga desa WarnajatiCibadak. Dalam termin kali ini, pemprov memang sudah tidak lagi menggunakan kardus untuk tempat sembakonyo, melalui kantong kain. 

Lina juga menyempatkan diri memberikan bantuan masker kepada pemdes Warnajati agar tetap berjuang menjaga kesehatan warganya dari ancaman covid-19.

Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sehat25 November 2024, 11:00 WIB

5 Cara Diagnosis Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Cara Pengobatan

Tukak lambung pada anak dapat didiagnosa dengan beberapa cara, dan juga pengobatannya bisa dilakukan dengan beberapa cara juga.
Ilustrasi cara mendiagnosa tukak lambung pada anak (Sumber : Freepik/@freepik)
Entertainment25 November 2024, 10:45 WIB

Digelar Tertutup, Nissa Sabyan dan Ayus Resmi Menikah Sejak Juli 2024

Kabar mengejutkan datang dari Nissa dan Ayus Sabyan yang telah resmi menikah sejak 4 Juli 2024 lalu. Pernikahan keduanya pun digelar secara sederhana dan tertutup.
Digelar Tertutup, Nissa Sabyan dan Ayus Resmi Menikah Sejak Juli 2024 (Sumber : Instagram/@sabyan_gambus)
Entertainment25 November 2024, 10:27 WIB

Joget Sadbor Menyebar ke Cikawung Sukabumi, Warga Live Tiktok Setiap Hari Demi Cuan

Tren joget Sadbor kini menyebar ke wilayah Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, sekelompok remaja di kampung Cikawung, dengan nama akun TikTok @Alifah Fitria mans shop, kini mulai joged live tiktok
Sekelompo warga di Cikawung Nyalindung Kabupaten Sukabumi live tiktok setihap hari demi cuan | Foto : Capture Tiktok @Alifah Fitria mans shop
Food & Travel25 November 2024, 10:00 WIB

7 Tips Liburan di Sukabumi Saat Musim Hujan, Tetap Seru dan Menyenangkan

Dengan mengikuti tips ini dan memilih destinasi yang aman, liburan Anda di Sukabumi tetap akan menyenangkan meskipun hujan turun.
Ilustrasi - Jadikan cuaca sebagai bagian dari pengalaman untuk menikmati sisi lain keindahan alam dan budaya Sukabumi. (Sumber : Freepik.com/@jcomp).
Nasional25 November 2024, 09:30 WIB

Pidato Upacara Peringatan Hari Guru Nasional 2024, "Guru Hebat, Indonesia Kuat"

Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024 berlangsung dengan penuh khidmat di halaman Kantor Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbud Ristek) Republik Indonesia, Jakarta.
Tema HGN 2024, "Guru Hebat, Indonesia Kuat," mengangkat peran penting guru dalam membentuk generasi penerus yang tangguh dan berkualitas. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi25 November 2024, 09:27 WIB

Cerita Pilu Keluarga Huni Rumah Reyot di Purabaya Sukabumi, Tak Kunjung Dapat Bantuan

Cerita Diwan Budiansyah (35 tahun), menempati rumah panggung ukuran 5 meter X 6 meter, dengan kondisi rusak parah, di Kampung Muara RT 006/08 Desa Purabaya, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi.
Kondisi rumah Diwan Budiansyah yang reyod dan miring di Purabaya Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sehat25 November 2024, 09:00 WIB

Cara Membuat Teh Kunyit untuk Asam Lambung, Yuk Simak Langkahnya!

Kunyit mengandung senyawa aktif bernama kurkumin yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan. Sifat inilah yang dipercaya dapat membantu meredakan peradangan pada lambung dan mengurangi gejala asam lambung.
Ilustrasi - Kombinasikan konsumsi teh kunyit dengan pola makan sehat untuk atasi asam lambung.  (Sumber : Freepik.com/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi25 November 2024, 08:52 WIB

Gashuku dan Pelantikan Wadokai Karate-Do Indonesia Cabang Sukabumi

Wadokai Karate-Do Indonesia Cabang Kabupaten Sukabumi sukses menggelar kegiatan Gashuku, pelantikan pengurus, serta prosesi Penyetaraan DAN
Wadokai Karate-Do Indonesia Cabang Kabupaten Sukabumi menggelar kegiatan Gashuku, pelantikan pengurus, serta prosesi Penyetaraan DAN di Cikidang, Sabtu dan Minggu, 23-24 November 2024 | Foto : Istimewa
Keuangan25 November 2024, 08:40 WIB

Kenaikan PPN 12 Akan Berdampak Turunya Penjualan Tekstil, Ini Alasannya

Direktur Ekskutif YKTI, Ardiman Pribadi, menjelaskan bahwa jika PPN dinaikkan menjadi 12 persen, beban pajak yang diterima konsumen akhir akan mencapai 21,6 persen dari harga barang.
Kenaikan PPn 12 persen bisa berdampak turunnya penjualan tekstil | Foto : Kain / Tekstil by Pixabay
Inspirasi25 November 2024, 08:00 WIB

Info Loker Jabodetabek Berikut Terbuka untuk Lulusan SMK/D3, Yuk Daftar!

Penempatan Wilayah Tangerang, Berikut Info Loker Lulusan SMK/D di Jabodetabek.
Ilustrasi. Penerimaan Karyawan. Info Loker Jabodetabek Berikut Terbuka untuk Lulusan SMK/D3, Yuk Daftar! (Sumber : Freepik/@yanalya)