SUKABUMIUPDATE.com - Puluhan kios di Pasar Rakyat Ciranjang di Desa Ciranjang, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur, terbakar, Senin (10/8/2020). Angin kencang membuat kobaran api terus membesar. Pasar Ciranjang yang terbakar terlihat mengepulkan asap dan terlihat dari kejauhan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kebakaran yang terjadi sekitar pukul 14.30 WIB itu pertama kali terlihat di bagian belakang yang merupakan kios darurat untuk pedagang bumbu dan sembako. Hingga saat ini aparat gabungan masih berusaha memadamkan api yang terus merembet ke kios lainnya.
"Saya juga kurang tahu awalnya gimana. Tahunya sudah ramai teriak ada kebakaran dan ketika dilihat api sudah membesar," ujar Wanwan Ridwan (40 tahun).
BACA JUGA: Pasar Rakyat Ciranjang Cianjur Kebakaran, Asap Hitam Membumbung Tinggi
Menurutnya, ada puluhan kios yang sudah ludes terbakar. Kemungkinan jumlahnya akan terus bertambah, mengingat angin kencang membuat api terus membesar dan cepat merembet ke kios lainnya.
"Yang disamping saja sudah sekitar 50 kios. Sekarang yang bagian tengah pasar juga mulai ada yang terbakar," kata dia.
Dari pantauan, para pedagang tampak sibuk menyelamatkan barang-barang yang bisa diselamatkan.
Beberapa unit mobil pemadam pun diterjunkan untuk memadamkan kobaran api di pasar yang sempat juga terbakar beberapa tahun lalu.
Kepala Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Cianjur, Hendri Prasetyadi, menjelaskan, kebakaran terjadi sekitar pukul 14.30 WIB. Menurut Hendri jumlah kios yang terbakar masih dalam pendataan. Sedangkan penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan.
BACA JUGA: Gempa Cianjur Terasa Sampai Jakarta, Ini Penjelasan BMKG
Hendri mengatakan, pihaknya sudah mengerahkan sebanyak 7 unit mobil pemadam kebakaran yang dikirim dari 5 pos damkar, dibantu 2 unit water canon dari Polres Cianjur. Khusus untuk bantuan water canon, difokuskan melakukan pemadaman di perbatasan pasar dengan pemukiman warga.
"Kita masih fokus pemadaman di sebelah barat, perbatasan pasar dengan pemukiman warga karena arah angin mengarah ke sana sehingga kobaran api masih sulit ditangani," kata Hendri.
Kapolsek Ciranjang, AKP Kuslin, mengatakan, pihaknya masih berusaha membantu memadamkan api dan belum menghitung berapa banyak kios yang terbakar. "Saya masih di tempat kejadian bersama berusaha memadamkan api," ujarnya melalui sambungan telepon, Senin (10/8/2020).