SUKABUMIUPDATE.com - Pansus VIII DPRD Provinsi Jawa Barat tertarik dengan varietas kelapa Genjah Entog Kebumen, yang menjadi unggulan Kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa Tengah. Pansus pun berkesempatan mempelajari langsung budidaya kelapa tersebut.
Sejatinya Kunjungan Kerja (Kunker) Pansus VIII ini bertujuan mengumpulkan data penguat. Mengingat saat ini Pansus VIII menggodok perubahan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 8 tahun 2013, tentang Pedoman Penyelenggaraan Perkebunan.
BACA JUGA: Catatan Anggota Pansus VIII Tentang Kelapa Genjah Entog Kebumen
Anggota Pansus VIII Hendar Darsono menyatakan, dari kunjungan tersebut, Pansus VIII berharap terus dapat menambah draft raperda tentang penyelenggaraan perkebunan di Jawa Barat.
Menurut anggota DPRD Dapil 5 (Kota dan kabupaten Sukabumi) ini, pansus VIII sengaja memilih Kabupaten Kebumen karena memiliki varietas kelapa genjah entog yang berkembang sangat baik, sehingga ingin menggali informasi tentang varietas ini. Sebab dalam sektor perkebunan ini, komoditas unggul menjadi salah satu kunci untuk mendongkrak hasil perkebunan di Jawa Barat.
BACA JUGA: Anggota Pansus VIII DPRD Jabar Melirik Nilai Ekonomis Kelapa Genjah Entog Kebumen
Dilansir dari situs resmi pemerintah Kabupaten Kebumen, jatengprov.go.id, Bupati Yazid Mahfudz memaparkan, kelapa genjah entog Kebumen telah ditetapkan sebagai varietas unggul lokal oleh Menteri Pertanian pada 2018. Dia menjelaskan, saat ini di Kebumen telah memiliki lokasi untuk menanam Pohon lnduk Terpilih (PIT) di dua tempat, yakni di Kecamatan Buayan dan Alian.
"Setiap tahun dilakukan sertifikasi perkembangan jumlah PIT, sehingga diharapkan kuota bibit kelapa genjah entog tersertifikat akan terus bertambah," terangnya.