Rusia Rayakan 60 Tahun Penerbangan Kosmonot Yuri Gagarin ke Luar Angkasa

Senin 12 April 2021, 20:13 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Rusia pada hari Senin 12 April 2021, baru saja merayakan 60 tahun penerbangan kosmonot pertamanya yaitu Yuri Gagarin ke luar angkasa pada tahun 1961 silam. 

Peringatan ini digelar di Engels, sebuah kota di Selatan tepi Sungai Volga, Rusia, tempat Yuri Gagarin mendarat. Sebuah tugu peringatan dibangun di tempat itu untuk menghormati penerbangan bersejarah tersebut.

Presiden Rusia, Vladimir Putin juga ikut menghadiri perayaan tersebut. Dmitry Peskov, juru bicara Istana Kremlin mengatakan, peringatan ini akan menjadi hari kebanggan nasional bagi Rusia.

Baca Juga :

Dalam sejarahnya, pada 12 April 1961 silam, pesawat ruang angkasa Vostok yang membawa Yuri Gagarin berhasil lepas landas dari Kosmodrom Baikonur di Kazakhstan (saat itu, Kazakhstan masih bagian dari Uni Soviet, red).

Yuri Gagarin yang saat itu berusia 27 tahun, lewat mikrofon di helmnya berteriak, "Poydem!" yang artinya "Ayo Pergi!" ketika mesin roket mendorongnya naik ke ketinggian. 

Penerbangan tersebut berlangsung selama 108 menit, Yuri Gagarin melakukan perjalanan mengelilingi Bumi dari atas orbit sebelum kembali dan mendarat di Engels. Sejak saat itu, Yuri Gagarin dinobatkan menjadi legenda hidup Uni Soviet.

Uni Soviet menjadikan 12 April sebagai Hari Kosmonautika yang dirayakan setiap tahun. Kapsul Vostok yang berkarat dan tak terawat masih dipajang di Museum Kosmonautika Moskwa, Rusia, sebagai dedikasi kepada Yuri Gagarin.

Di museum itu terdapat berbagai foto dokumentasi tentang Yuri Gagarin dan sejumlah barang pribadinya saat masa kecil, sekolah, hingga menjadi seorang Kosmonot legendaris. Ada pula foto-foto dirinya saat menjalani masa pelatihan menjadi Kosmonot sebelum penerbangan.

Sejarawan Vyacheslav Klimentov mengatakan, Yuri Gagarin mungkin satu-satunya nama yang sangat dikenal oleh banyak orang Rusia, mulai dari anak-anak sampai lansia.

"Ketika Yuri Gagarin pergi ke luar angkasa, semua orang Rusia seperti terikat bersama," kata Klimentov yang juga direktur penelitian museum Kosmonautika, Rusia.

Di tahun 1960-an, Yuri Gagarin menjadi simbol dominasi Uni Soviet atas rivalitasnya di kancah ‘balapan ruang angkasa’ dengan NASA di Amerika Serikat. Empat tahun sebelumnya, Uni Soviet menjadi negara pertama yang berhasil mengirim sebuah satelit Sputnik ke orbit Bumi.

60 tahun setelah Yuri Gagarin melakukan penerbangan bersejarah tersebut, Rusia akan mengirimkan kembali kosmonotnya ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). 

Jumat, 9 April 2021 lalu, pesawat ruang angkasa Soyuz Rusia, baru saja meluncur dari Kosmodrom Baikonur dengan dua Kosmonot Rusia dan satu Astronot Amerika Serikat.

Jatuh Bangun Industri Luar Angkasa Rusia

photoKosmonot Yuri Gagarin pada saat melakukan peluncuran bersejarah mengelilingi orbit Bumi pada tahun 1961 - (history.com)</span

Setelah tahun 1960-an, industri luar angkasa Rusia sempat mengalami kemunduran hebat. Para petinggi Rusia saat itu ibarat kalah telak ketika Amerika Serikat berhasil meluncurkan Apollo dan mendaratkan warganya di Bulan.

Kemunduran industri luar angkasa Rusia berlanjut sampai abad ke-21. Dibarengi dengan terungkapnya berbagai skandal korupsi dan sejumlah pembatalan lepas landas yang membahayakan misi berawak pada tahun 2018 lalu.

Satu-satunya yang masih dibanggakan dan dimiliki Rusia hanyalah Roket Soyuz. Roket inilah satu-satunya yang membuat Rusia tetap relevan dalam industri luar angkasa modern.

Rusia kehilangan inovasi dan gagal mengikuti pemain kunci. Pukulan terbesar industri luar angkasa Rusia terjadi ketika tahun 2020 kehilangan monopoli peluncuran ISS berawak.

SpaceX, perusahaan milik Elon Musk berhasil menyalip Rusia setelah mampu membuat roket yang lebih canggih dan futuristik. Roket SpaceX juga berhasil berlabuh di stasiun luar angkasa ISS.

Dalam situasi yang serba sulit terutama soal pendanaan, Roscosmos (Lembaga Antariksa Rusia, red) tetap percaya diri untuk meluncurkan proyek ambisius di masa mendatang.

Salah satunya, misi eksplorasi ke Planet Venus hingga mimpi membangun stasiun luar angkasa di Bulan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)