Internet Koin, Bumdes Sumber Kahuripan Sukabumi Dikunjungi Menteri Desa PDTT

Jumat 14 Januari 2022, 19:40 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi atau Desa PDTT, Abdul Halim Iskandar mengapresiasi terobosan pengelola Bumdes (BUMDesa) Sumber Kahuripan dalam pemanfaatan media digital marketing untuk memasarkan produk-produknya. Tak hanya itu layanan internet berbayar untuk warga dinilai sebagai kejelian Badan Usaha Milik Desa ini dalam menangkap peluang bisnis.

 “Terjadi perubahan perilaku akibat dampak Covid-19 kemudian adanya teknologi internet. Yang tadinya berbelanja konvensional sekarang jadi online. Hal itu mendorong kebiasaan baru masyarakat dalam berbelanja yang lebih praktis, praktik pemasaran digital di BUM Desa Sumber Kahuripan ini patut di repilkasi oleh BUM Desa lainnya,” ujarnya saat mengunjungi Desa Cikahuripan, Kecamatan Cisolok, Sukabumi, Jumat (14/1/2022) dikutip dari portal resmi Kemendesa PDTT.

 Gus Halim -sapaan akrab Menteri Abdul Halim Iskandar- menjelaskan kemajuan teknologi internet masa kini telah mempermudah masyarakat melakukan berbagai kegiatan di berbagai aspek kehidupan, salah satunya kegiatan ekonomi.  Selain praktis, teknologi dan internet juga memberikan beberapa manfaat lain seperti hemat waktu, biaya, cepat, dan jangkauan luas. Kemudahan yang ditawarkan teknologi internet menjadi peluang besar bagi pelaku usaha, termasuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) untuk melakukan kegiatan jual-beli.

“Salah satunya bila BUM Desa ingin menyasar pengguna media sosial dalam memasarkan produk atau jasanya, maka Tim Pemasar dari BUM Desa perlu masuk di dunia digital marketing dan membuat penawaran, promosi, pemberian informasi kepada calon konsumen melalui, iklan, email marketing, brosur online, dan banyak lagi. Atau bekerja sama dengan platform e-commerce shopee misalnya,” tegasnya.

 Sebagai informasi, kunjungan Gus Halim ke BUM Desa Sumber Kahuripan Desa Cikahuripan adalah dalam rangka  memperingati sewindu atau delapan tahun lahirnya Undang-Undang (UU) Nomor 6 Tahun 2014 (UU Desa), Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) yang akan menggelar acara peringatan di Kasepuhan Ciptagelar Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, provinsi Jawa Barat (Jabar). 

Disela-sela kunjungannya Gus Halim menyempatkan untuk menggunakan jasa penyediaan layanan internet salah satu unit usaha milik BUM Desa Sumber Kahuripan. “Jasa penyedia layanan internet ini akan memberikan banyak manfaat, terutama bagi masyarakat setempat. Termasuk anak-anak sekolah juga akan lebih mudah mengakses internet dengan harga yang lebih murah,” pungkasnya.

Baca Juga :

Kepada Menteri Desa, Sekda Ade Perlihatkan Inovasi BUMDes Cikahuripan Sukabumi

“Kami tentu sangat mengapresiasi inovasi dari pengelola BUM Desa Sumber Kahuripan yang menyediakan layanan internet berbayar bagi warga desa. Inovasi ini selain memenuhi kebutuhan warga desa akan ketersediaan jaringan internet, di sisi lain bisa menjadi satu bidang usaha yang bisa menghasilkan keuntungan,” sambung Menteri Desa PDTT.

Dia mengatakan internet saat ini bisa dikatakan telah menjadi kebutuhan pokok untuk memenuhi akses informasi dari warga desa. Berbagai gadget untuk berkomunikasi, mencari informasi, hingga melakukan transaksi ekonomi melalui e-commerce dari warga desa semuanya berbasis internet.

"Peluang ini ditangkap pengelola BUM Desa Sumber Kahuripan ini dengan menyediakan layanan internet koin. Jadi warga bisa dengan menggunakan koin membeli paket internet sesuai dengan kebutuhan mereka. Ini mengingatkan di masa lalu ada telepon koin yang dikelola Telkom sebagai tulang punggung akses komunikasi. Prinsip kerja tersebut diadopsi oleh pengelola BUM Desa Sumber Kahuripan. Menurut kami ini bagian dari kecermatan dalam melihat peluang usaha yang harus diapresiasi,” ujarnya.

Gus Halim-sapaan akrab Menteri Abdul Halim Iskandar-menuturkan  pengembangan BUM Desa dalam beberapa tahun begitu menggembirakan. Apalagi tahun lalu dengan disahkannya UU Cipta Kerja, BUM Desa resmi diakui sebagai entitas ekonomi yang berbadan hukum. Menurutnya status badan hukum akan membuat  BUM Desa lebih lincah dan cepat bergerak membangun bisnis yang menguntungkan bagi desa.

"Tahun 2020-2021 dikenang sebagai tahun BUM Desa, ketika Undang-Undang Cipta Kerja melegalkan BUM Desa sebagai badan hukum. Hingga saat ini, jumlah BUM Desa yang terbentuk 57.266 BUM Desa, meningkat dari tahun 2020 yang berjumlah 51.134 BUM Desa. Dibandingkan tahun 2014 meningkat drastis hingga 600,6 persen. Animo ini harus kita jaga, sehingga nantinya jumlahnya setara dengan jumlah desa,  ” ujarnya.

Dia menegaskan revitalisasi BUM Desa akan terus dilakukan. Melalui Peraturan Menteri Desa PDTT Nomor 3/2021, Kemendesa PDTT akan selalu melayani pendaftaran bagi BUM desa untuk menjadi badan hukum. Selain itu, dilakukan pendataan jenis usaha, omzet, nilai aset serta kondisi objektif BUM Desa melalui Sistem Informasi Desa (SID) untuk memastikan BUM Desa sehat secara ekonomi.

“Pendaftaran badan hukum publik dilayani Kementerian Desa PDTT, sementara nomor badan hukum dikeluarkan Kemenkumham, tentunya akan kami koordinasikan dengan kementerian terkait. Sampai 12 Januari 2022, sebanyak 2.628 BUM Desa dan 40 BUM Desa Bersama telah sah mendapatkan nomor badan hukum,” ungkapnya.

Gus Halim mengatakan terus mendorong berbagai inovasi dan kreasi bagi pengembangan BUM Desa. Saat ini sudah proses finalisasi BUM Desa Ekspo, yang dirancang secara online dan offline. Secara online, BUM Desa Ekspo akan dirancang sebagai bentuk aplikasi yang menjadi pasar bagi produk jasa dan barang dari BUM Desa. Secara offline akan dibangun pusat produk jasa dan barang produksi BUM Desa.

“Kita juga mendorong adanya skema ekonomi yang memungkinkan penyertaan modal baik dari publik maupun dari desa untuk mengentaskan masalah permodalan dari BUM Desa,” katanya.

Terakhir, Gus Halim mengingatkan bahwa BUM Desa dan BUM Desa Bersama adalah Lembaga sosial dan komersial yang harus berperan dalam kegiatan ekonomi desa yang bermanfaat. Sehingga orientasinya harus pada usaha yang belum ada dan dibutuhkan masyarakat desa.

“Seperti pesan Bapak Presiden, keberadaan BUM Desa jangan sampai mematikan usaha masyarakat yang sudah ada, dan harus mengkonsolidasikan perekonomian masyarakat. Cita cita saya BUM Desa power full, siap bekerja sama bisnis dengan lembaga apapun, dapat dengan mudah mengakses permodalan, bertindak sebagai investment maupun operating company, dapat bertindak sebagai pintu perdagangan produk desa dengan dunia internasional. Inilah jalan bagi BUM Desa, menjelma menjadi raksasa bisnis desa,“ pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Musik23 Februari 2025, 17:00 WIB

Lewat Lagu Tawamu, Keisya Levronka Dedikasikan Karyanya untuk Sang Adik Tercinta

Segmen awal Official Music Video ini menyebutkan bahwa Lagu Tawamu didedikasikan oleh Keisya untuk sang adik, Lexi VallenoHavlenda yang mengalami musibah jatuh dari lantai 6.
Official Music Video Tawamu dari Keisya Levronka. Foto: YouTube/@KeisyaLevronkaChannel
Inspirasi23 Februari 2025, 16:34 WIB

Bayar Pajak Dapat Hadiah Umrah, Bapenda Sukabumi Jelaskan Regulasi dan Ketentuannya

Bapenda Kabupaten Sukabumi memastikan pemberian hadiah umrah gratis telah mendapat izin resmi dari Kemensos dan dilakukan melalui mekanisme pengundian yang transparan.
Program Gebyar Sipenyu: Bayar Pajak Berhadiah Umrah yang digagas Bapenda Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Bola23 Februari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Sukabumi23 Februari 2025, 15:36 WIB

Bupati Sukabumi Asep Japar Berduka Atas Wafatnya Dedi Damhudi, Terakhir Bertemu Saat Pelantikan

Bupati Sukabumi Asep Japar Asep Japar mengungkapkan rasa dukanya dan mendoakan agar almarhum diterima iman Islamnya.
Asep Japar, Bupati Sukabumi | Foto : Sukabumiupdate
Inspirasi23 Februari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif

Info Loker Lulusan S1 di Indofood dibuka untuk posisi Quality Assurance Supervisor.
Ilustrasi. Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif (Sumber : Freepik/@WirojSidhisoradej)
Nasional23 Februari 2025, 14:44 WIB

Hary Tanoe Sebut Tol Bocimi Biang Kerok Pedangkalan Danau Lido, Ini Respons Menteri PU

Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo merespons tudingan Hary Tanoe bahwa proyek Tol Bocimi jadi biang kerok pendangkalan Danau Lido.
Tampilan Danau Cigombong alias Danau Lido saat ini berdasarkan citra satelit melalui Google Earth. (Sumber Foto: Google Earth)
Bola23 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta yang akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 13:39 WIB

Potret Bupati Sukabumi Asep Japar Ikuti Retret di Akmil Magelang

Bupati Sukabumi Asep Japar yakin retret dapat menyelaraskan visi kepala daerah dengan program pemerintah pusat hingga meningkatkan kapasitas kepemimpinan.
Berseragam ala Militer, potret Bupati Sukabumi Asep Japar saat mengikuti retret di Akmil Magelang. (Sumber : Diskominfosan Pemkab Sukabumi)
Nasional23 Februari 2025, 13:22 WIB

Termasuk di Cibeas Sukabumi, Daftar 125 Titik Rukyatul Hilal Awal Ramadan 1446 H

Salah Satunya di POB Cibeas Sukabumi, Kemenag Pantau Hilal di 125 Titik Rukyatul Hilal untuk mengetahui Awal Ramadan 1446 H.
Rukyatul Hilal awal Syawal 1445 H/2024 M di Pusat Observasi Bulan atau POB Cibeas Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Life23 Februari 2025, 12:00 WIB

Negara Perak Penerus Pajajaran, Sejarah Kerajaan Sumedang Larang di Jawa Barat

Prabu Geusan Ulun menerima pusaka Pajajaran dan dinobatkan sebagai Raja Sumedang Larang.
Ilustrasi. Kerajaan Islam Sumedang Larang diyakini sebagai leluhur Suku Sunda dan memiliki pengaruh yang signifikan dalam perkembangan budaya di Jawa Barat. (Sumber : AI)