Mengais Rezeki dari Jualan Turubuk, Cerita Mak Ailah di Tegalbuleud Sukabumi

Jumat 23 September 2022, 22:02 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Mak Ailah (65 tahun) harus berjuang sendiri untuk memenuhi kebutuhannya. Wanita asal Desa Bojonggenteng, Kecamatan Jampangkulon, Kabupaten Sukabumi, ini biasa berjualan turubuk di jalan nasional Cikaso-Tegalbuleud, tepatnya di Kampung Nyomplong, Desa Sumberjaya, Kecamatan Tegalbuleud.

Turubuk adalah sejenis sayuran yang berasal dari tumbuhan seperti tebu. Bagian yang dapat dikonsumsi adalah bunga yang terbungkus oleh pelepah daun. Mak Ailah mulai berjualan turubuk sejak suaminya meninggal dua tahun lalu. Namun sudah lama Mak Ailah bermukim di lahan Perum Perhutani Blok Curug Kembar, Desa Sumberjaya. 

"Saya dari Bojonggenteng, kalau suami dari Ciparay. Sekarang membuat saung, membuka huma di Curug Kembar, Desa Sumberjaya. Sampai hari ini sudah hampir 10 tahun," kata dia kepada sukabumiupdate.com, Jumat (23/9/2022).

Baca Juga :

Suami Mak Ailah meninggal dua tahun lalu akibat sakit. Saat ini Mak Ailah tinggal sendiri menghuni saung di lahan Perum Perhutani Blok Curug Kembar. Jarak saung Mak Ailah ke lokasi berjualan turubuk kurang lebih memakan waktu tempuh satu setengah jam dengan berjalan kaki. Mak Ailah biasa berjualan bersama tetangganya.

"Setelah suami meninggal, saya sudah tidak kuat bercocok tanam. Selain tidak punya modal, juga tenaga sudah berkurang. Makanya memilih jualan turubuk punya orang lain demi memenuhi kebutuhan hidup. Kalau tidak jualan turubuk paling ikut bantu menanam padi di huma," ujar Mak Ailah.

Mak Ailah menjual satu ikat turubuk seharga Rp 25 ribu. Namun, kata dia, warga bisa membeli eceran Rp 10 ribu sesuai kebutuhan. Sebanyak 10 hingga 15 ikat besar turubuk biasanya dibawa Mak Ailah dari dalam hutan untuk dijual di jalan nasional, meski tidak setiap hari lantaran tergantung persediaan dari pemasok sayuran tersebut.

"Kalau hari ini tidak habis, saya ikut menginap di warung di Puncak Malaning (dekat lokasi berjualan). Besoknya jualan lagi di sini. Dari satu ikat besar saya kebagian Rp 5 ribu," kat Mak Ailah yang sebenarnya mempunyai satu anak laki-laki, tetapi kini tinggal di Bogor dan sudah 10 tahun tidak bertemu.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak