SUKABUMIUPDATE.com - Sepeda kini sedang menjadi tren di tengah kebutuhan hidup sehat saat pandemi Covid-19. Tapi pedagang sepeda di Jalan Pelabuhan II Kota Sukabumi malah rugi puluhan juta setelah tokonya kemalingan.
Pemilik toko sepeda Mick Cycle BMX, Wawan mengatakan, peristiwa tersebut diketahui saat dirinya mengecek toko pada Minggu (26/6/2020) pagi kira-kira pukul 08.30 WIB.
BACA JUGA: Pencurian Sepeda Gunung (MTB) Terekam CCTV di Cisaat Sukabumi, Waspada Banyak Maling!
Ketika itu, Wawan berniat mengantar pemakaman saudaranya. Dia pun memutuskan untuk lebih dulu menuju tempat pemakaman, tapi ditengah jalan muncul keinginan untuk mengecek toko. Benar saja, ketika itu pintu toko sudah terbuka.
"Mungkin firasat, saya pengen nengok dulu kios sepeda karena searah. Pas di situ saya kaget lihat pintu kios terbuka," kata Wawan kepada sukabumiupdate.com, Rabu (29/7/2020).
BACA JUGA: Bengkel Sepeda Panggilan Kewalahan Layani Konsumen
Wawan menuturkan, akibat kejadian itu sembilan sepeda dan sparepart raib diambil pencuri. Wawan menyebut, sepeda yang hilang terdiri dari lima sepeda BMX, dua sepeda lipat atau seli 16 inch, satu unit sepeda lipat 18 inch, dan satu unit sepeda gunung roda 26 inch.
"Kerugian hampir mencapai Rp 20 juta. Harganya mulai 1 jutaan hingga 3 jutaan. Sparepart 10 jutaan," jelasnya.
BACA JUGA: Bedakan Bersepeda untuk Olahraga atau Sekadar Alat Transportasi
Akibat kejadian ini, Wawan harus memulai usahanya dengan modal dari nol. Kejadian ini pun sudah dilaporkannya kepada polisi. "Jadi sekarang saya mulai hari Senin aktifitas dari nol lagi. Sudah (lapor polisi)," pungkasnya.