Soal Tambang Liar di Kabupaten Sukabumi DPESDM Beberkan Fakta Mengejutkan

Senin 10 Februari 2020, 10:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kepala Dinas Perindustrian dan Energi Sumber Daya Mineral (DPESDM) Kabupaten Sukabumi, Aam Ammar Halim menegaskan akan segera melaporkan terkait maraknya penambangan ilegal atau ilegal mining ke Pemerintah Provinsi Jawa Barat agar segera ditindak lanjuti.

BACA JUGA: Polisi Temukan Puluhan Tambang Emas Liar di TNGHS Cisolok Sukabumi

"Sejak ada UU nomor 23 tahun 2014, kita tidak ada lagi kewenangan soal itu dan sifatnya hanya sekedar mengkomunikasikan serta melaporkan saja ke Provinsi. Tetapi dimungkinkan akan lama, karena proses penandatangan ke bupatinya," ujar Aam kepada sukabumiupdate.com, Senin (10/2/2020).

Menurut Aam, ada ratusan penambangan ilegal di Kabupaten Sukabumi. Bahkan di wilayah UGG seperti di Kecamatan Cisolok, Simpenan, Ciemas, dan Waluran. Mulai dari tambang mineral bukan logam, mineral logam, batuan, dan pengambilan air tanah tanpa izin.

"Di 18 kecamatan se Kabupaten Sukabumi ada 219 titik. Dari 118 perusahaan, sebanyak 54 perusahaan yang belum memiliki izin," jelasnya.

Pelanggaran pengambilan air tanah tanpa izin itu, sambung Aam berpotensi menghasilkan PAD sebesar Rp. 718 juta per tahun, itupun masih estimasi terendah. "Sedangkan dari yang sudah berizin sekarang pun sudah banyak yang izinnya habis serta pajaknya tidak masuk ke kas daerah," jelasnya. 

BACA JUGA: Polisi Segel Tambang Pasir Ilegal di Parakansalak Sukabumi

Sementara, untuk titik penambangan liar mineral bukan logam, mineral logam dan batuan di Kabupaten Sukabumi, sebanyak 54 titik yang tersebar di beberapa kecamatan dan paling banyak wilayah selatan Kabupaten Sukabumi.

"Sebenarnya petugas dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat sudah tahu, namun memang belum ada penangan sampai saat ini, makannya kita akan laporkan secara resmi ke mereka, karena kita memang tidak punya kewenangan dalam penindakan dan hanya sebatas pemilik wilayah," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi