Gara-gara Durian, Anak Ketua RW di Karang Tengah Kota Sukabumi Dianiaya Sejumlah Pemuda

Sabtu 11 Januari 2020, 10:06 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Kakak beradik warga Karang Tengah RT 002/012 Kecamatan Gunung Puyuh Kota Sukabumi babak belur dikeroyok dan dianiaya sejumlah pemuda, di lapak pedagang buah durian yang tak jauh dari rumahnya. Penganiayaan anak dari Ketua RW 012 Karang Tengah ini berawal dari keinginan korban untuk mengganti durian yang baru saja dibelinya karena tidak sesuai harapan.

Ayah kedua korban, Dicky Permana saat mendatangi kantor redaksi sukabumiupdate.com,  Sabtu (11/1/2020) menjelaskan penganiayaan ini dilakukan oleh empat pemuda yang sebenarnya kenal dengan keluarganya. Kejadiannya berlangsung pada Senin sore, 6 Januari 2020 silam, sekitar pukul 17.00 WIB.

“Jadi saat itu  anak saya yang masih SMP kami suruh menukar durian yang baru saja dibeli karena buahnya kurang bagus ke lapak buah tak jauh dari rumah, pinggir jalan KH Ahmad Sanusi,” jelas Dicky.

BACA JUGA: Cabuli dan Aniaya Adik Angkat di Lembursitu Sukabumi, Rd di Divonis Pelatihan Kerja Satu Tahun

Di lokasi lapak buah tersebut, ternyata ada kelompok pelaku yang sedang makan durian. Menurut pengakuan anaknya kepada Dicky, saat korban minta tukar durian itulah salah satu pelaku menjawab dengan penganiayaan.

“Kepala anak saya ditarik dan langsung dibenturkan dengan kepala pelaku. Tak cukup pelaku juga mencekik dan melumuri muka anak saya dengan durian yang dikeluarkan dari mulutnya,” sambung dia.

Korban Goldy (15 tahun) sempat melawan karena jumlah pelaku lebih banyak, iapun akhirnya jadi bulan-bulanan. Tak lama Gibran (17 tahun) kakak korban datang untuk melindungi adiknya.

BACA JUGA: Cabuli dan Aniaya Adik Angkat di Lembursitu Sukabumi, RG Divonis 7,5 Tahun Penjara

“Adiknya ditimpuki pake duren tangannya luka luka. Kalau kakaknya sempat hampir ditusuk oleh salah satu pelaku. Untung kedua anak saya berhasil melawan dan lolos dari aksi pengeroyokan tersebut,” beber Dicky.

Setelah mendapatkan laporan dari anaknya, Dicky langsung ke lokasi. Satu pelaku berinisial Yd berhasil diamankan oleh Dikcy namun para pelaku lainnya kabur termasuk diduga otak pengeroyokannya Gjr.

“Satu pelaku langsung kami serahkan ke pihak kepolisian dan kedua anak saya langsung bikin laporan ke Polsek Gunung Puyuh, visum dan lainnya. Kami kenal dua diantara empat pelaku ini. Kalau dua lagi tidak kami kenali, tapi ciri-cirinya sudah kami informasikan ke pihak kepolisian,” ungkap Dicky.

Karena kenal dengan pelaku utama (Gjr), Dikcy awalnya berharap masalah cepat selesai. “Kalau Gjr datang selesai. Ini malah yang datang orang-orang yang tidak ada sangkut pautnya dengan kasus ini. Anak saya nyaris ditusuk, yang kecil babak belur luka-luka. Saya bukan tidak mau mencari jalan damai, tapi saya sudah cukup sabar dan berharap Gjr ini segera ditangkap,” pungkasnya.

BACA JUGA:  Viral Video Keributan di Jalan Ahmad Yani Sukabumi, Satu Orang Diduga Terluka di Bagian Kepala

Ia dan keluarga akhirnya sepakat meminta bantuan kepada Kantor Hukum Solihin Muchtar yang sama sama menjadi pengurus organisasi Tarung Drajat Sukabumi untuk mengawal kasus yang menimpa kakak beradik ini. Salah seorang kuasa hukum korban, Syaiful Rachan meminta polisi menangkap para pelaku lainnya yang saat ini sudah berstatus DPO (Daftar Pencarian Orang).

“Inikan anak dibawah umur korbannya. Keluarga tidak tenang karena pelaku utama ini belum ditangkap. Kedua korban ini kan masih bersekolah,” pungkas Syaiful saat mendampingi Dicky di Kantor redaksi sukabumiupdate.com, Sabtu (11/1/2020).

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:50 WIB

Profil Teddy Lesmana, Panelis di Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Teddy Lesmana yang saat ini terpilih jadi panelis di debat Pilbup 2024 adalah sosok yang menginspirasi karena dedikasinya dalam dunia pendidikan dan hukum.
Teddy Lesmana saat ini berprofesi sebagai Dekan Fakultas Hukum, Bisnis dan Pendidikan di Nusa Putra University Sukabumi. (Sumber : Instagram/@teddyzeeous).
DPRD Kab. Sukabumi22 November 2024, 13:34 WIB

Apresiasi Kunjungan KPK, Ketua DPRD Sukabumi: Perkuat Komitmen Bersama Perangi Korupsi

Menurut Budi, kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan oleh KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi kepada pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi22 November 2024, 13:30 WIB

KPK Beri Penyuluhan Pencegahan Korupsi untuk Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi

Adapun penyuluhan yang diberikan yang pertama terkait pendidikan anti korupsi, kedua pencegahan dan ketiga penindakan.
Kepala Satuan Tugas Wilayah II Koordinasi dan Supervisi KPK RI, Arif Nurcahyo saat memberikan penyuluhan kepada 60 anggota DPRD Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)
Food & Travel22 November 2024, 13:00 WIB

Kebun Teh Cipasung, HTMnya Rp10.000 Spot Menarik untuk Healing di Majalengka

Biaya masuk ke Kebun Teh Cipasung cukup terjangkau, sehingga Anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar untuk menikmati keindahan alam ini.
Dengan semua kelebihan yang dimiliki, Kebun Teh Cipasung memang layak untuk dijadikan tujuan wisata Anda. (Sumber : Screenshot YouTube/@Apri Subroto).