SUKABUMIUPDATE.com - Pihak kepolisian berhasil mengungkap kasus pembunuhan dan pemerkosaan yang menimpa Amelia Ulfah Supandi (22 tahun), perempuan asal Cianjur yang ditemukan jasadnya dalam keadaan nyaris telanjang di Cibeureum Kota Sukabumi pada Senin, 22 Juli 2019 lalu.
BACA JUGA: Empat Pasal KUHP Untuk Pelaku Pembunuhan Amelia di Sukabumi, Ada Ancaman Mati
Pelakunya, tak lain adalah R (25 tahun) pria asal Cianjur yang sehari-hari berprofesi sebagai seorang sopir. Rangkaian pengungkapan kasus tersebut hingga reka ulang kejadian sudah dilakukan. Ternyata pelaku bermaksud merampas harta benda milik korban.
Sukabumiupdate.com akhirnya mencoba mewawancarai R secara langsung, Rabu (14/8/2019) di Mapolres Sukabumi Kota, untuk mencari informasi lebih detail seputar motif R nekat menghabisi nyawa Amelia, apalagi sampai memperkosa, hanya karena ingin merampas harta bendanya.
BACA JUGA: Video: Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Amelia
Dari penggalan wawancara tersebut, R sambil berlinang air mata mengungkapkan motifnya melakukan aksi nekat tersebut lantaran sedang mepet, butuh uang. "Saya sangat butuh uang. Bukan untuk saya, tapi untuk orang yang saya cintai,” lirih R kepada sukabumiupdate.com.
R kembali menyampaikan, awalnya tidak memiliki niat untuk menghabisi nyawa Amelia. Ia saat itu hanya ingin merampas harta bendanya saja dengan cara membekap Amelia hingga pingsan di kawasan Toserba Yogya Cianjur.
"Waktu itu saya mau simpan korban di dekat warung, namun tiba-tiba ada mobil preman yang berhenti di belakang saya. Saya takut, kaget, panik dan gemetar," lanjutnya.
BACA JUGA: Alur Tiga TKP Utama Dalam Kasus Perkosaan dan Pembunuhan Amelia di Sukabumi
R mengaku sempat menangis dan takut, sesaat setelah menghabisi nyawa korban dengan cara dicekik, di sekitaran Jalan Baru Sukaraja, Kabupaten Sukabumi. Ia juga mengaku menyesal telah menuruti hasrat bejatnya memperkosa korban yang saat itu tengah pingsan.
Berita lebih lengkap, simak! video Sisi Lain Fakta Pembunuhan Amelia (Wawancara Eksklusif bersama R)