Alumni Minta Polisi Usut Tuntas Penganiayaan Siswa SMPN 1 Bojonggenteng Sukabumi

Senin 07 Januari 2019, 13:35 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Alumni SMP Negeri 1 Bojonggenteng, Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi, Dewex Sapta Anugerah, meminta pihak kepolisian untuk segera melakukan pengungkapan terhadap pembacokan salah satu siswa SMP Negeri 1 Bojonggenteng yang menjadi korban kekerasan pelajar.

"Hal ini perlu menjadi perhatian khususnya para aparat kepolisian agar kejadian seperti ini tidak terus berulang. Karena akan membahayakan keselamatan para peserta didik,” tegasnya saat dihubungi sukabumiupdate.com, Senin (7/1/2019) melalui sambungan telepon selulernya.

Di sisi lain, lanjut Dewex, pemerintah perlu memperhatikan kasus kekerasan antar pelajar seperti ini agar kejadian sama tidak terus berulang dan tidak menjadi penghambat terhadap kemajuan peradaban melalui tindak kekerasan seperti ini. Ia menambahkan, kejadian seperti ini sering terjadi di wilayah hukum Sukabumi baik kabupaten maupun kota Sukabumi, sehingga darurat tawuran atau kekerasan antar pelajar ini perlu mendapatkan perhatian.

BACA JUGA: Diserang Pakai Besi Panjang, Betis Siswa SMPN 1 Bojonggenteng Sukabumi Patah

“Bila hal ini tidak menjadi perhatian aparat serta pemerintah, maka tidak menutup kemungkinan hal serupa kedepannya tidak akan menjadi perhatian khusus lagi,” ujarnya.

Alumni SMP Negeri 1 Bojonggenteng angkatan 2009 itu menyebut, Dinas Pendidikan perlu membuat modul khusus untuk mencegah kenakalan remaja. Terlebih pembangunan sumber daya manusia menjadi konsentrasi pemerintah daerah kabupaten Sukabumi pada tahun 2019, dan oleh karenanya pola pendidikan seperti ini akan mampu menunjang pencapaian target maksimal pemerintah daerah.

“Fenomena kekerasan antar pelajar ini tiap tahun selalu terjadi dan kerap meresahkan orang tua murid. Dinas Pendidikan perlu bekerja sama dengan pihak sekolah secara intensif dan menyusun kurikulum yang berbasis pada pembangunan karakter dan pengembangan rasa kebangsaan sehingga hal seperti ini mampu dicegah dengan adanya program khusus yang dilakukan pemerintah melalui dinas terkait,” ujarnya.

BACA JUGA: Nongkrong di Sawah, Pelajar SMP di Kalapanunggal Sukabumi Dibacok

Ia berpesan kepada para peserta didik, baik tingkatan menengah pertama hingga atas, perlu mempersiapkan diri dalam arus globalisasi saat ini, sehingga konsentrasi belajar perlu ditingkatkan dengan maksimal.

“Agar hal-hal seperti ini dalam kekerasan antar pelajar mampu terurai dengan pencegahan preventif sejak dini,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Dafid Almuis (16 tahun), siswa kelas IX SMP Negeri 1 Bojonggenteng, Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi kini dirawat di RSUD R Syamsudin Kota Sukabumi. Ia dianiaya oleh pengendara sepeda motor sepulang sekolah. Penganiayaan terjadi di depan toko di Kampung Bojonggenteng, Rabu lalu (02/01/2019). Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 13.00 WIB, saat Dafid dalam perjalanan menuju rumah di Kampung Bojonggenteng RT 8 RW 13.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Food & Travel22 November 2024, 08:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)