Cara Menyimpan Ketupat Agar Tidak Cepat Basi

Minggu 01 Mei 2022, 02:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ketupat merupakan salah satu makanan yang wajib dihidangkan saat menyambut hari raya Idulfitri. 

Ketupat sendiri terbuat dari beras yang dibungkus daun janur yang dirajut  berbentuk kotak, kemudian direbus hingga matang. Biasanya, ketupat disajikan sebagai pengganti nasi bersama opor ayam atau rendang atau makanan berkuah lainnya.

Sebagai salah satu makanan tradisi di hari Idul Fitri, sebagian besar umat muslim biasanya menyediakan ketupat dengan jumlah yang banyak untuk stok berhari-hari. Padahal, terkadang ketupat bisa cepat basi meski baru dibuat.

photoIlustrasi Ketupat - (Freepik)</span

Nah, untuk mengantisipasi hal tersebut kami telah menyiapkan bagaimana cara menyimpan ketupat agar tidak basi, seperti melansir dari suara.com.

Baca Juga :

1. Gantung Ketupat

Menggantung ketupat menjadi salah satu cara ampuh agar awet dan tidak lekas basi. Sebab, air dari ketupat akan turun saat digantung. 

Jadi, hindari menyimpan ketupat dengan cara ditumpuk di sebuah wadah, sebab hal ini membuat air pada ketupat mengendap sehingga jadi basah dan cepat basi.

2. Simpan di Dalam Kulkas

Cara berikutnya yaitu simpan ketupat dalam plastik lalu masukan dalam kulkas. Plastik berfungsi agar ketupat tak lekas kering akibat suhu dingin. Setelah itu, ketupat bisa kembali dihangatkan dengan cara dikukus.

Perlu diketahui, ketupat dengan bentuk utuh teksturnya akan tetap empuk serta lebih awet jika dibandingkan ketupat yang sudah dipotong.

3. Pilih Janur Berwarna Hijau Cerah

Cara agar ketupat awet berikutnya yaitu dengan memperhatikan anyaman ketupat. Diketahui, anyaman ketupat ini berpengaruh awet atau tidaknya ketupat.

Jika ingin awet, pastikan untuk membuat anyaman ketupat dari janur muda yang berwarna hijau cerah. Janur yang masih muda ini cenderung lebih kuat sehingga tidak mudah patah atau rusak saat akan direbus.

Selain itu, ketupat yang dihasilkan juga memiliki cita rasa yang lebih enak, teksturnya lebih empuk dan lebih awet.

4. Perhatikan Takaran Beras

Agar ketupat bisa tahan lama dan tidak cepat basi, perhatikan takaran beras. Sebelum direbus, sebaiknya rendam terlebih dahulu beras sekitar 30 menit atau tiriskan terlebih dahulu.

Selain itu, sebaiknya isi ketupat dengan ukuran beras sekitar setengah sampai dua per tiga bagian saja. Hal tersebut berguna agar beras pulen mampu mengembang sempurna.

Baca Juga :

SOURCE: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)