4 Cara Menghilangkan Lemak di Perut yang Benar, Cepat dan Ampuh!

Senin 17 Januari 2022, 09:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Menumpuknya lemak di perut kerap kali menjadi masalah yang cukup krusial bagi sejumlah orang. Selain dapat berdampak buruk pada kesehatan, penampilan juga terlihat tidak proporsional dan memicu kurangnya percaya diri.

Melansir dari hellosehat.com, lemak di perut atau dikenal juga dengan istilah viseral adalah lemak yang menggumpal di antara ruang organ perut seperti hati, usus dan lambung.

Lemak viseral memiliki fungsi untuk melindungi organ-organ penting di area perut, namun jika menumpuk terlalu banyak lemak ini justru akan menimbulkan bahaya yang dapat menghasilkan racun.

Selain itu, lemak viseral juga dapat memicu pelepasan senyawa sitokin yang berlebihan, apabila terus dibiarkan maka akan memicu timbulnya penyakit diabetes, jantung, dan kanker (umumnya kanker usus, pankreas, dan esofagus).

Sebelum menimbulkan efek buruk bagi kesehatan tubuh, segera hilangkan lemak di perut dengan cara-cara berikut.

Baca Juga :

1. Perhatikan Asupan Makanan dan Minuman

photoIlustrasi Memperhatikan Asupan Makanan dan Minuman - (Pexels.com)</span

Cara pertama yang bisa dicoba adalah mengatur konsumsi asupan makanan dan minuman.

Cobalah untuk mengurangi makanan dengan kadar lemak dan karbohidrat yang tinggi, seperti makanan yang digoreng dengan minyak banyak, makanan bercita rasa terlalu manis, makanan berlemak, dan lainnya.

Mulai biasakan diri mengkonsumsi makanan yang direbus dan dikukus untuk menghindari asupan lemak berlebih.

Apabila tetap ingin menggunakan minyak, usahakan tidak terlalu banyak, cukup gunakan untuk menumis saja, dan selalu menggunakan minyak yang baru.

Perbanyaklah porsi serat dan protein seperti sayur dan buah, agar lebih mudah dicerna oleh tubuh dan tidak menyumbang penumpukan lemak di perut.

Selain itu hindari juga mengkonsumsi minuman yang manis dan bersoda karena bisa memicu kenaikan berat badan yang cukup signifikan, dan secara tidak langsung dapat menambah porsi lemak dalam tubuh.

2. Mengatur Porsi dan Pola Makan

photoIlustrasi Mengatur Porsi dan Pola Makan - (Pexels.com)</span

Porsi makan harus disesuaikan dengan kebutuhan tubuh masing-masing. Jika seseorang memiliki aktivitas fisik yang cukup tinggi, maka dia memerlukan asupan karbohidrat yang cukup banyak agar bisa diolah menjadi sumber tenaga.

Namun jika aktivitas fisiknya rendah, maka asupan karbohidratnya harus dikurangi agar tidak menumpuk menjadi lemak yang bisa membuat perut terlihat buncit. 

Selain mengatur porsi makan, perhatikan juga polanya. Seperti jangan melewatkan sarapan, karena bukannya akan mengurangi lemak, namun justru akan menambah nafsu makan pada siang hari.

Bisa saja porsi makan siang akan lebih banyak karena masih merasa lapar.

Lalu jangan makan terlalu malam, jadwalnya makan sebelum jam 6 sore, karena biasanya pada malam hari tidak banyak aktivitas yang dilakukan sehingga jumlah energi yang dilepaskan pun cukup sedikit.

Apabila masih merasa lapar setelah makan sore, jangan mengkonsumsi camilan tidak sehat dalam jumlah yang banyak, cobalah untuk mengganti camilan dengan buah atau rebusan sayur, dan perbanyak juga minum air putih.

3. Berolahraga Secara Rutin

photoIlustrasi Berolahraga Secara Rutin - (Pexels.com)</span

Selain mengontrol asupan makanan, olahraga secara rutin juga dapat mengurangi tumpukan lemak di perut.

Lakukan gerakan olahraga yang dapat mengeluarkan keringat dengan maksimal seperti bersepeda, jogging, senam, loncat tinggi, zumba dan lainnya.

Sebenarnya dengan berolahraga secara rutin, lemak yang hilang tidak hanya di area perut saja, melainkan juga di area lain seperti paha dan lengan.

Sehingga Olahraga sangat efektif untuk menurunkan berat badan jika diimbangi dengan konsumsi makanan rendah lemak yang sehat.

Olahraga dapat dilakukan minimal 30 menit dalam sehari dan dilakukan 5 kali dalam satu minggu.

Walaupun menyehatkan, olahraga juga jangan dilakukan secara berlebihan karena bisa memicu kelelahan bahkan hingga cedera, jadi harus sesuaikan dengan kemampuan setiap orang.

4. Hindari Stress

photoIlustrasi Stress - (Pexels.com)</span

Stress bisa menjadi salah satu pemicu menumpuknya lemak di perut. Mengapa demikian? Karena pada saat seseorang mengalami stres, maka dia akan sering merasa lapar baik di siang ataupun malam hari.

Biasanya camilan favorit yang mengenyangkan akan menjadi teman sepanjang hari, seperti junk food, makanan instan, makanan manis, dan lainnya.

Untuk menghindari stress, cobalah untuk beristirahat dengan cukup seperti tidur 8-9 jam setiap harinya.

Dengan tidur yang cukup dan berkualitas, maka tubuh akan lebih fresh dan siap untuk beraktivitas kembali.

Selain itu, stres juga bisa dihindari dengan memberikan self reward kepada diri sendiri, seperti pergi kemanapun yang diinginkan, membeli barang favorit, dan hal lainnya yang bisa membuat perasaan dan pikiran jadi lebih baik dan tenang.

Dan yang terakhir, cobalah untuk melakukan meditasi atau yoga selama 15-20 menit, dilakukan 3-4 kali dalam seminggu.

Melakukan yoga dapat menurunkan hormon kortisol yang dapat memicu timbulnya perasaan panik, resah, dan stres pada seseorang.

Itulah empat cara ampuh yang bisa dicoba untuk mengurangi lemak di perut. Jika dilakukan secara konsisten, maka hasilnya bisa dirasakan dalam waktu yang singkat.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa