Pelajar Kota Sukabumi Bicara Soal Valentine Day

Jumat 14 Februari 2020, 06:46 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Valentine day dirayakan oleh kalangan tertentu pada tanggal 14 Februari setiap tahunnya, menurut sejumlah pelajar di Sukabumi kekinian, valentine day berkonotasi negatif.  Para pelajar di Kota Sukabumi yang ditemui sukabumiupdate.com, Jumat (14/2/2020) di Jalan Djuanda mengaku tidak tertarik merayakan hari valentine.

Septian Wahyudin (16 tahun), siswa kelas 11 SMK Pasim menuturkan bahwa hari ini adalah hari valentine atau hari kasih sayang,  namun ia tidak merayakannya karena memang ada larang dari sekolah. “Gak ngerayain, pacar mah punya cuman kadang hari valentine ini teh suka diselewingin ke sex bebas, mending dia di rumah dari pada ke hal negatif.”

Sex bebas memang menjadi hal yang sering terjadi dikalangan anak muda dengan dalih merayakan hari valentine. Hal ini juga dianggapi Lulu Kalbaik (16 tahun) pelajar SMAN 3 Kota Sukabumi.

BACA JUGA: Cegah Seks Bebas, Pelajar Sukabumi Dilarang Rayakan Valentine

“Biasa aja sih kak soalnya seperti hari biasa aja. Setiap hari juga harus penuh kasih sayang. Seks bebas itu sebenarnya itu sangat berlebihan karena di budaya kita sendri tidak diperbolehkan. Itu sebenarnya budaya luar.”

Kasih sayang harusnya diperlihatkan setiap hari tak hanya saat valentine day juga diungkapkan oleh Muhamad Atif Almazid (16 tahun) pelajar kelas 11 di SMK Pasim. “Valentine sering ke hal negatif lebih baik rebahan di rumah aja. Hari kasih sayang tuh setiap hari seharusnya apa lagi ke pada seorang ibu dan orang tua kita.”

Sedangkan Arliana (17 tahun) siswa kelas 11 SMAN 3 Sukabumi mengungkapkan ketertarikannya untuk hal tertentu saat valentine seperti pesta diskon. “Saya tidak merayakan valentine karena itu bukan budaya bagi saya saeorang muslim dan tidak tertarik juga. Paling saya tertarik sering ada discount coklat saja yang buy 1 get 1 saja.”

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)