SUKABUMIUPDATE.com - Laptop menjadi salah satu gadget yang banyak digunakan untuk mengerjakan tugas sekolah, kuliah maupun pekerjaan. Kelebihan nya yang ringan dan mudah dibawa, menjadikan laptop banyak dipilih.
Namun, pernahkah kamu mengalami laptop mu mati sendiri? sungguh menyebalkan bukan, apalagi kamu sedang fokus-fokusnya mengerjakan tugas. Data pekerjaan mu akhirnya tidak sempat disimpan.
Rupanya laptop mati sendiri terjadi akibat beberapa faktor. Berikut ini enam penyebab laptop mati sendiri:
Baca Juga :
1. Overheat
Laptop mati sendiri salah satunya diakibatkan suhu yang tinggi pada bagian body. Semakin tinggi suhu, maka laptop sebisa mungkin menyesuaikan hingga batas akhir. Jika sudah melampaui batas akhir menyesuaikan panas, maka laptop akan mati.
Penyebab laptop mati sendiri salah satunya adalah penggunaan aplikasi yang tidak sesuai dengan spesifikasi.
Misal prosesor laptop mu 1 GHz dan RAM 2 GB. Kamu memaksakan menggunakan aplikasi dengan minimal spesifikasi prosesor 2 GHz dan RAM 8 GB. Otomatis laptop mu akan memaksa bekerja dan menyebabkan suhu tinggi.
2. Kipas bermasalah
Laptop mati sendiri dapat disebabkan oleh suhu tinggi karena bagian kipas laptop yang bermasalah.
Biasanya laptop menjadi panas dikarenakan kipas di dalamnya berdebu sehingga sirkulasi udara tidak berjalan dengan baik.
Selain berdebu, kipas laptop yang tidak bersihkan dalam waktu lama bisa tidak berfungsi sama sekali. Alhasil laptop mudah panas dan berpotensi mati sendiri.
Laptop panas juga dapat diakibatkan karena thermal paste yang mengering. Hal ini juga dapat menyebabkan suhu laptop meningkat, meskipun kipas berfungsi dengan baik.
3. RAM bermasalah
RAM merupakan salah satu komponen laptop yang cukup vital. Pasalnya RAM berperan dalam berjalannya perangkat lunak pada laptop. Jika RAM bermasalah, maka laptop tidak dapat menjalan perangkat lunak termasuk sistem operasi.
Rusaknya RAM bisa disebabkan oleh bagian hardware yang berdebu. Selain itu, penggunaan aplikasi yang tidak sesuai dengan spesifikasi juga dapat menyebabkan rusaknya RAM.
4. Motherboard bermasalah
Sama seperti RAM, motherboard juga memiliki peran yang sangat vital pada laptop. Bahkan motherboard jika rusak bisa menyebabkan laptop mati selamanya.
Penyebab rusaknya motherboard dapat dipengaruhi oleh hardware yang berdebu atau pernah terkena cairan, kesalahan arus listrik hingga beban software berlebih.
5. Kesalahan Sistem Operasi
Tidak melulu di bagian hardware, laptop mati sendiri juga dapat disebabkan oleh kesalahan proses pada sistem operasi. Misalnya ketika menginstal sistem operasi ada beberapa tahap yang tidak tuntas sehingga menyebabkan gangguan sistem.
Gangguan sistem ini bisa berpengaruh pada kesulitan membuka aplikasi hingga mati sendiri pada laptop.
6. Masalah baterai
Poin terakhir yang memang langsung berhubungan dengan masalah ini adalah baterai. Baterai berfungsi sebagai pemasok daya listrik untuk kelangsungan laptop.
Laptop mati sendiri bisa dikarenakan baterai bocor atau gangguan pada pengisi daya. Misal baterai laptop pada indikator masih 30 persen namun tak lama kemudian laptop kami turun.