Gunung Muchu Chhish Kurang Populer Tapi Paling Sulit Didaki

Minggu 17 Oktober 2021, 21:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Gunung yang satu ini sepertinya belum terlalu populer. Namanya Gunung Muchu Chhish. Meski kalah pamor oleh Gunung Everest, tapi nyatanya Muchu Chhish merupakan salah satu gunung tertinggi di dunia yang dianggap tersulit didaki.

Gunung Muchu Chhish memiliki ketinggian 7.453 meter dari permukaan laut. Reinhold Messner, salah seorang pendaki gunung, menyebut Muchu Chhish sebagai gunung yang paling sulit didaki.

Baca Juga :

Gunung Everest menjadi yang tertinggi sampai tahun 1952 ketika Himalaya sebagai pegunungan tertinggi di dunia akhirnya berhasil dicapai para pendaki.

Melansir dari Tempo, setelah Everest, gunung tertinggi kedua yakni K2. Berhasil didaki sampai ke puncak terjadi pada 1954. 

Sementara gunung tertinggi yang ketiga adalah Kanchenjunga, berhasil dicapai pada 1955. Berikutnya adalah Gunung Lhotse, yang juga akhirnya berhasil didaki pada 1956 dan seterusnya.

Menurut Direktur American Alpine Institute Executive Jason Martin, Gunung Muchu Chhish memang belum terkenal. Banyak pendaki yang belum mengenal keberadaan gunung yang berada di wilayah negara Pakistan ini. 

photoGunung Muchu Chhish - (Tangkapan layar YouTube/Explore The World)</span

“Saya rasa, tantangan terbesar dari mendaki gunung saat ini adalah ketika Anda justru berhasil mendaki gunung yang tidak banyak diketahui orang," ungkap Martin.

"Artinya, belum ada seorang pun yang pernah mencapai puncak gunung tersebut. Meskipun tantangannya adalah, Anda kekurangan informasi mendakinya,” lanjutnya.

Gunung Muchi Chhish ini tersembunyi pada wilayah Barat Karakoram di Dinding Batura. Gunung tinggi lain di Asia setinggi 7.570 mdpl yakni Gunung Gangkhar Puensum, yang juga tercatat salah satu tertinggi ini belum pernah didaki sampai sekarang. Gunung ini berlokasi di Bhutan.

Salah satu pendaki Muchu Chhish pada Agustus 2014, Phil de-Beger menjelaskan, di Muchu Chhish sendiri masih ada beberapa gunung lain yang belum tersentuh. 

Baca Juga :

Kelebihannya, Gunung Muchu Chhish memang adalah yang paling tinggi yang tersisa. “Ada beberapa gunung tertinggi di dunia, dan di Karakoram ini salah satunya yang sangat menantang," kata Phil.

Menurut Phil, saat mendaki ke Gunung Muchi Chhish rasanya seperti mendaki di gunung-gunung lain. Perbedaannya, gunung ini memberi kesan karena belum ada yang mendaki sebelumnya.

Oleh sebab itu yang menjadi keunikan adalah ketika pendaki harus berhadapan dengan kondisi yang serba di luar ekspektasi dan kurangnya informasi. “Oleh sebab itu, 80 persen kesuksesan dari pendakian di gunung ini dikarenakan adanya keberuntungan,” kata Phil.

Sumber : Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi26 Februari 2025, 22:42 WIB

Kronologi 4 Warga Tersambar Petir di Cihaur Sukabumi, 2 Tewas dan 2 Kritis

Empat orang warga tersambar petir di area IPHS Perhutani, Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, pada Rabu (26/2/2025).
Warga saat mengevakuasi korban tersambar petir di Simpenan Sukabumi, Rabu (26/2/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi26 Februari 2025, 22:11 WIB

Kambing Dijagal Maling di Cikundul Kota Sukabumi, Tersisa Kepala dan Kulit Tergantung di Pohon

Kepala kambing itu dijagal pencuri yang sengaja ditinggalkan dan hanya mengambil bagian daging dan tulang saja dari tubuhnya.
Kambing dicuri, sisakan kepala, kulit dan usus terburai di Cikundul, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi26 Februari 2025, 21:46 WIB

Curah Hujan Masih Tinggi, BPBD Sukabumi Belum Cabut Status Siaga Hidrometeorologi

Status siaga hidrometeorologi yang ditetapkan sejak akhir November masih diberlakukan, mengingat curah hujan di beberapa wilayah masih cukup tinggi.
Status siaga hidrometeorologi yang ditetapkan sejak akhir November masih diberlakukan | Foto : Pixabay
Film26 Februari 2025, 21:38 WIB

Sinopsis Preman Pensiun 9: Cecep Mau Usaha Rengginang dan Ujang Buka Bengkel

Preman Pensiun 9 hadir di bulan Ramadan tahun ini dengan cerita baru yang menarik.
Preman Pensiun 9 hadir di bulan Ramadan tahun ini dengan cerita baru yang menarik. (Sumber : Instagram/@premanpensiun.mncp).
Keuangan26 Februari 2025, 21:11 WIB

Putusan PKPU Harmas Melawan BUKA: Perlawanan BUKA Seluruhnya Dikabulkan Hakim

Pengadilan Niaga Jakarta telah menolak seluruh dalil permohonan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) yang diajukan oleh PT Harmas Jalesveva (Harmas) terhadap PT BUKALAPAK.COM Tbk (BUKA).
Bukalapak | Foto : Istimewa
Sukabumi26 Februari 2025, 20:52 WIB

Mahasiswi Magang Korban Pelecehan Seksual di PN Sukabumi Diduga Diminta Tutup Mulut

Juru Bicara PN Sukabumi Kelas IB membantah dugaan permintaan tutup mulut.
Situasi Gedung PN Sukabumi Kelas IB di Jalan Bhayangkara Kota Sukabumi pada Rabu (26/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Entertainment26 Februari 2025, 20:00 WIB

Yoo Yeon Seok Gelar Fan Meeting Perdana di Indonesia pada Tahun Ini

Aktor asal Korea Selatan Yoo Yeon Seok akan menggelar fan meeting pertamanya di Indonesia pada 5 April 2025 yang berlokasi di JIExpo Theatre Kemayoran, Jakarta Utara.
Yoo Yeon Seok Gelar Fan Meeting Perdana di Indonesia pada Tahun Ini (Sumber : Instagram/@yoo_yeonseok)
Sukabumi26 Februari 2025, 19:54 WIB

Empat Petani Tersambar Petir di Kebun Cabai di Cihaur Sukabumi, 2 Tewas, 2 Dilarikan ke RS

Empat warga Kampung Cigadog, Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, tersambar petir saat sedang bekerja menanam cabai di kawasan hutan (leweng).
Warga saat memberikan pertolongan kepada korban tersambar petir di Cihaur, Simpenan, Sukabumi | Foto : Capture Video Facebook
Sukabumi26 Februari 2025, 19:36 WIB

Nyaris Terjun ke Jurang, Truk Tangki Tabrak Colt Diesel di Palabuhanratu Sukabumi

Truk tangki melaju dari arah Palabuhanratu menuju Warungkiara.
Kendaraan yang terlibat kecelakaan di Kampung Cikawini, Desa Pasirsuren, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Rabu (26/2/2025). | Foto: Kepolisian
Life26 Februari 2025, 19:00 WIB

Petilasan Sunan Kalijaga Cirebon dan Kisah 99 Kera yang Dikutuk Akibat Malas Sholat Jumat

Sunan Kalijaga adalah salah satu Wali Songo yang sangat dihormati di Indonesia. Beliau dikenal sebagai tokoh penyebar agama Islam yang menggunakan pendekatan budaya lokal dalam dakwahnya.
Petilasan Sunan Kalijaga di Cirebon sering dikunjungi oleh para peziarah dan wisatawan religi. (Sumber : Foto Sunan Kalijaga/AvamauzaWikipedia/Instagram/@agus_goank99).