SUKABUMIUPDATE.com - Situs wisata goa badung terus berbenah. Sekarang ada banyak wahana yang bisa coba wisatawan, saat mengunjungi Goa Baduy yang berada di Kampung Palayangan Legok Picung Rt.01/01 Desa Sukamanah Kecamatan Cimanggu Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Pengelolaannya kini resmi, karena dipayungi oleh Peraturan Desa atau perdes. Di area wisata goa Baduy kini ada fasilitas, Outbond, Tubing Sungai, Flying Fox, Panjat Tebing, serta wahana anak.
Tak tanggung, Komunitas Dulur Baduy yang ditunjuk untuk mengelola wisata ini juga menampilkan wisata edukasi mengangkat sejarah geologi terbentuknya Goa Baduy, sisi budaya dengan dibangunnya replika kampung adat Baduy luar, serta wisata agro, dengan penanaman ratusan bibit buah buahan dan sayuran.
Untuk menuju Goa Badut, apabila datang dari Kota Sukabumi patokannya alun-alun Jampang Kulon. Masuk ke jalan Cimanggu - Kalibunder hingga ke Kantor Desa Sukamanah, dari alun-alun jaraknya sekitar 12 kilometer dan dari kantor desa kurang lebih 1 kilometer.
Menurut cerita leluhur warga setempat, goa ini merupakan tempat persembunyian pribumi dari serangan serdadu Belanda sebelum Indonesia merdeka. Nama baduy sendiri diberikan oleh warga sejak 40 tahun lalu.
Berawal dari warga adat Baduy luar yang bernama Karsim masuk ke dalam goa tersebut untuk mencari kelelawar. Dari sana karakteristik goa mulai tereksplorasi, warga mulai berani kembali masuk dan menyusuri keindahan alam di dalamnya.
"Kami baru membuat wahana bermain buat anak - anak yakni roli yang terbuat dari bambu," kata pengelola ketua Komunitas Dulur Baduy, Taofik Nurhadi kepada Sukabumiupdate.com, sabtu 16 Oktober 2021.
Berikut harga tiket di wisata Goa Baduy Sukabumi;
1. Masuk kawasan wisata Goa Baduy, Rp 2 ribu
2, Main rappeling Rp 30 ribu per orang,
3. Cavetubing Rp 30 ribu per orang
4. Caving Rp 15 ribu per orang
5. Outbound Rp 10 ribu per orang,
6. wahana anak anak Rp 3000 per orang,
7. Parkir motor Rp 5 ribu.
"Untuk mobil belum ada tempat parkir yang layak sementara bisa parkir pinggir jalan dekat rumah warga kurang lebih 100 meter dari lokasi," lanjut Taopik.
"Berkat dukungan pak Kades Rahmat Kurnia, tiket dan parkir semuanya sudah di Perdes kan," pungkasnya.