Mojang Jajaka Kabupaten Sukabumi Kembali Digelar Tahun Ini, Berikut Syarat dan Kriterianya

Kamis 10 Juni 2021, 20:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Setelah sempat ditiadakan pada tahun 2020, Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi bersama Paguyuban Mojang Jajaka (Moka) Kabupaten Sukabumi kembali menggelar ajang kompetisi Pasanggiri Mojang Jajaka Kabupaten Sukabumi 2021. 

Adapun untuk syarat administrasi serta kriteria peserta akan tersedia di bagian akhir artikel ini. 

Ketua Pelaksana Mojang Jajaka Kabupaten Sukabumi 2021, Pujia Nuryamin mengatakan, ajang tahun ini dilaksanakan dengan serangkaian protokol kesehatan yang diterapkan sepanjang kegiatan. Selain itu, kuota calon peserta juga dibatasi.  

"Tahun ini untuk calon peserta dibatasi, kurang lebih 50 persen dari tahun lalu untuk kuotanya," ujar Pujia kepada sukabumiupdate.com, Kamis (10/6/2021).

Kemudian untuk teknis pelaksanaan proses seleksi awal calon peserta Mojang Jajaka tahun ini dilakukan secara daring atau online. 

"Seperti saat audisi para calon peserta diharuskan membuat video," Kata Pujia.

Baca Juga :

Pujia menjelaskan, Pasanggiri Mojang Jajaka diadakan, tidak lain untuk memberikan ruang kepada remaja atau pemuda daerah yang memiliki potensi, bakat, dan minat serta keinginan, untuk bersama-sama menjadi mitra Pemkab Sukabumi dalam membangun dunia kepariwisataan di Kabupaten Sukabumi atas dasar nilai-nilai budaya dan kearifan lokal yang dimiliki.

 "Mempersiapkan juga putra putri Kabupaten Sukabumi yang unggul untuk naik ke Mojang Jajaka tingkat Provinsi Jawa Barat," tambahnya.

Karena digelar disaat Pandemi Covid-19 yang belum mereda, Pujia mengaku pelaksanaan ajang Pasanggiri Mojang Jajaka Kabupaten Sukabumi tahun ini lebih rumit dan tidaklah mudah. Meski begitu, Pujia tetap percaya diri ajang tahun ini kualitasnya tidak akan berkurang dari tahun-tahun sebelumnya, karena panitia banyak mendapat arahan dan bimbingan dari Dinas Pariwisata.

"Karena kita dibawah naungan Dinas, jadi banyak diberi arahan dan bimbingan. Sehingga walaupun berbeda dengan tahun sebelumnya, tapi tidak akan mengurangi kualitas dari tahun sebelum sebelumnya," ungkapnya.

Pujia membeberkan keuntungan yang didapatkan oleh para calon peserta atau nantinya yang menjadi duta wisata, selain mendapatkan pengalaman dan teman-teman atau relasi baru, juga tentunya ilmu pengetahuan serta wawasan akan bertambah. 

"Didapatkan disini dari orang-orang lembaga terkait yang berkompeten di bidangnya," katanya

Mojang Jajaka yang terpilih menjadi duta wisata, lanjut Pujia, setelah selesai kegiatan ini nantinya diharapkan bisa mengimplementasikan ilmunya ke masyarakat luas disekitarnya.

"Menjadi penyambung lidah inspirasi dari masyarakat dan lebih memiliki power karena sudah dipercaya pemerintah daerah menjadi duta. Saat kembali ke rumah masing-masing bisa lebih berpikir kritis melihat kondisi sekitar untuk dijadikan celah yang bisa digali dan dikembangkan, baik pariwisata, budaya, maupun keseniannya," pungkasnya.

Berikut Kriteria Peserta dan Persyaratan Administrasi bagi kamu muda-mudi yang ingin mengikuti "Pemilihan Duta Wisata Mojang Jajaka Kabupaten Sukabumi 2021":

Kriteria Peserta:

1. Perempuan dan Laki-laki berusia 16-23 tahun.

2. Tinggi badan 160 cm (Mojang), 165 cm (Jajaka)

3. Domisili/kuliah/bekerja di Kabupaten Sukabumi (dibuktikan dengan identitas diri/Surat Keterangan Domisili)

4. Pendidikan minimal SLTA (lulus/sedang menempuh)

5. Belum pernah menikah

6. Memiliki keterampilan/ bakat

7. Berpotensi dan memiliki wawasan luas mengenai pariwisata dan budaya Kabupaten Sukabumi

8. Memiliki media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter dll

9. Tidak sedang menjabat di program duta lain

10. Bersedia untuk menjalankan masa jabatan selama 1 tahun dan dapat diperpanjang sesuai kesepakatan

Persyaratan Administrasi

1. Formulir pendaftaran yang dapat diunduh pada link https://cutt.ly/XndMc1f

2. Curriculum Vitae/Daftar Riwayat Hidup

3. Identitas diri (KTP/Kartu Keluarga/Kartu Pelajar)

4. Surat Izin Orang Tua

5. Surat Rekomendasi dari Kecamatan

6. Surat Rekomendasi/Dispensasi dari Sekolah/Perguruan Tinggi/Perusahaan

7. Pas foto berwarna ukuran 4x6 dengan background merah (Mojang), background biru (Jajaka) 

8. Foto seluruh badan dan close-up tampak depan, samping kiri dan samping kanan

   dengan ketentuan sebagai berikut:

   -Background putih polos

   -Dresscode: Bebas, rapi dan sopan

   -Tidak menggunakan make up dan colour softlense

9. Sertifikat TOEFL (jika ada)

10. Video tentang pengenalan diri dan aktivitas sehari-hari (format video bebeas kapasitas max. 10Mb dengan durasi max.2 menit)

11. Essay/tulisan tentang pengetahuan dan wawasan kepariwisataan Kabupaten Sukabumi (minimal 1 halaman folio)

12. Semua file persyaratan diunggah dalam format PDF (kecuali foto dalam format JPEG) pada link berikut https://bit.ly/3fVFKfR

Adapun untuk Pendaftaran dibuka mulai tanggal 08 Juni - 30 Juli 2021.

Jadi siapkah kamu menjadi Duta Wisata Mojang Jajaka Kabupaten Sukabumi berikutnya? Kalau sesuai kriteria tunggu apalagi akang teteh? Hayu langsung daftar!! 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)