SUKABUMIUPDATE.com - Penyekatan masih diberlakukan petugas gabungan di Tolget menuju Pantai Minajaya, Desa Pasiripis, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Minggu (7/6/2020).
Petugas yang berjaga diantaranya Gugus Kendali Pariwisata Kecamatan Surade, BPBD, Puskesmas Buniwangi, Relawan Jampang Peduli, PMI Surade dan Pramuka Saka Dirgantara.
BACA JUGA: Pantai Palabuhanratu Sukabumi Semakin Ramai, Wisatawan: Kita Juga Butuh Hiburan!
Penyekatan sendiri dilakukan tanpa memblokade akses jalan menuju lokasi wisata, hanya saja para pengunjung harus mematuhi aturan pemerintah mengenai protokol Covid-19. Adapun pengunjung dari luar Jawa Barat dan zona merah, mereka harus menunjukan surat bebas Covid-19.
"Kami tidak memblokade akses jalan menuju lokasi wisata Pantai Minajaya, hanya menerapkan protokol Covid 19, dan PSBB parsial," ucap Ketua Gugus Kendali Pariwisata Kecamatan Surade, Muhamad Teguh, kepada sukabumiupdate.com, Minggu (7/6/2020).
BACA JUGA: Tak Ada Lagi Penyekatan, Pantai Cibuaya Sukabumi Kembali Ramai Wisatawan
Menurut Ketua Kompepar Kabupaten Sukabumi tersebut, hal ini dilakukan agar perekonomian di dalam objek wisata bisa bangkit dan berkembang kembali, yang selama masa pandemi ini benar-benar terpuruk.
"Dalam implementasi di lapangan pada prinsipnya, kami menerapkan kebijakan agar ekonomi didalam objek wisata bisa tetap berjalan," jelasnya.
Kendaraan travel plat B diputar balik arah oleh petugas check point di Tolget Minajaya Desa Pasiripis, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi. | Sumber Foto: Ragil Gilang
Yang tidak mematuhi protokol Covid 19, lanjut Teguh, akan diberikan sanksi berupa putar balik kendaraan.
"Siapapun mereka yang bertujuan ke Pantai Minajaya, kami akan meloloskan mereka bagi warga Jawa Barat yang menerapkan protokol Covid-19, juga bagi luar Jawa Barat dan zona merah asal bisa menunjukkan surat bebas Covid-19," tegasnya.
"Kemarin kunjungan wisatawan hampir mencapai 150 orang. Kendaraan roda dua 20 unit, dan kendaraan roda empat sebanyak 15 unit. Adapun yang diputar balik, kendaraan roda dua sebanyak 17 unit, dan kendaraan roda empat 7 unit. Untuk hari ini yang diputar balik sebuah kendaraan travel plat B, yang membawa penumpang dari Cicurug, tidak memakai masker," pungkas Teguh.