Enye Hui Bareok Cinta Racikan Warga Pabuaran, Nikmatnya di Setiap Kunyahan

Jumat 27 September 2019, 08:58 WIB

SUKABUMIUPDATE.comEnye salah satu cemilan khas sunda yang terbuat dari bahan baku singkong. Makanan ini tak asing lagi bagi masyarakat, rasanya renyah dan gurih sehingga pas dinikmati saat bersantai.

Di Desa Bantarsari, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi, warga mengolah makanan tradisional tersebut dan menjadikannya sebagai oleh-oleh Desa Bantarsari. Kemasannya pun dibuat semenarik mungkin dengan nama Enye Hui Bareok Cinta.

BACA JUGA: Rengginang Juara Asli Jajaway Palabuhanratu, Penganan Gurih Buatan Wa Empon

"Proses pembuatannya hampir sama dengan enye yang selama ini ditemukan," kata pengrajin enye, Rena Bariah (27 tahun) warga Kampung Tegalsadang RT 34/07 Desa Bantarsari, Kecamatan Pabuaran, kepada sukabumiupdate.com, Rabu (25/9/2019).

Yang membedakannya adalah rasa dan bentuk. Kalau enye yang biasa ditemukan bentuknya besar, namun yang ini dibuat bulat. "Masalah rasa boleh dipilih, ada original serta pedas," ujarnya.

BACA JUGA: Penikmat Cemilan Wajib Coba Kicimpring Aneka Rasa Favorit Masyarakat Pajampangan

Proses pembuatannya cukup sederhana dan masih menggunakan cara tradisional. Adapun bumbunya merupakan resep turun temurun.

"Singkong dengan kualitas terbaik, dikupas kulitnya setelah itu dicuci bersih, diparut setelah diparut lalu dikasih bumbu, bawang merah, bawang putih, bawang daun, cabe merah, garam dan daun jeruk. Setelah aduk bumbunya barulah dicetak bulat, dikukus dan dijemur hingga kering," jelas Rena.

Enye Hui Bareok Cinta hasil racikan warga Desa Bantarsari, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi

BACA JUGA: Lain Dari yang Lain, Keripik Pare Gurih Khas Cidadap Sukabumi

Pemasaran dilakukan secara langsung ke pasar-pasar tradisional dan warung juga online. "Produk ini sering diikutsertakan dalam pameran atau bazar. Harga per kantong dengan berat 200 gram Rp 5000, kalau mentahnya dijual Rp 15 ribu per kilogram untuk harga eceran," tuturnya.

Ada alasan dibalik nama Enye Hui Bareok Cinta. Nama tersebut diambil dari kondisi jalan di Kecamatan Pabuaran yang rusak sehingga ketika naik kendaraan seakan terombang-ambing atau dalam bahasa sunda terombang-ambing. 

BACA JUGA: Renyahnya Keripik Rebung Produksi KWT Walagri Desa Waluran Mandiri Sukabumi

"Dulu kondisi jalan di Kecamatan Pabuaran sangat jelek, kebetulan letak desa kami berada di ujung, jadi kalau naik mobil ke pabuaran, melewati medan jalan jelek, suka babareokan (ombang-ambing). Terinspirasi dengan kondisi jalan di Kecamatan Pabuaran, kalau naik mobil suka bareok kekiri, bareok kekanan, pada tahun 2016 menjadi merek dagang enye," jelasnya.

"Dan pada tahun 2018, dikasih nama Bareok Cinta, menyesuaikan dengan jaman milineal, selain dua rasa original dan pedas, akan segera hadir rasa manis, untuk pemesanan ke no wa 085794572966," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)