SUKABUMIUPDATE.com - Desa Wisata Hanjeli di Desa Waluran Mandiri, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, direncanakan akan kedatangan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno. Sandiaga Uno dijadwalkan mengunjungi desa wisata tersebut pada 24 September 2022.
Kabar tersebut disampaikan Camat Waluran Ali Murtado. Ali menyebut kedatangan Sandiaga Uno lantaran Desa Wisata Hanjeli masuk 50 desa wisata terbaik Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022. Tim juri ADWI juga direncanakan akan datang ke Desa Wisata Hanjeli sehari setelahnya atau 25 September 2022.
"Hari ini melakukan koordinasi dengan semua stakeholder untuk persiapan kedatangan Pak Menteri dan penjurian Desa Wisata Hanjeli yang masuk 50 besar ADWI 2022," kata Ali kepada sukabumiupdate.com pada Kamis (22/9/2022).
Baca Juga :
Ali mengatakan koordinasi dilakukan bersama Kapolsek Ciracap, Posramil Waluran, UPTD Pertanian Wilayah VI Jampangkulon, BPP Pertanian Waluran, Kepala Desa Waluran Mandiri, dan Puskesmas Waluran. "Alhamdulillah untuk penyambutan sudah siap. Terutama kami akan menyambut dengan seni tari," ujar Ali.
Kesenian tari dalam upacara penyambutan tersebut berasal dari sanggar seni Dangiang Sari asal Desa Mangunjaya dan dari komunitas seni budaya Palapah Desa Waluran. Ada pula dari unsur pelajar, karang taruna, kelompok tani, dan warga. "Juga tamu dari Pemerintah Kabupaten Sukabumi yang akan mendampingi," katanya.
Kepala Desa Waluran Mandiri Heli Sugriwa mengatakan suatu kebanggan desanya bisa dikunjungi Menparekraf Sandiaga Uno. "Suatu kebanggaan desa kami dikunjungi Pak Menteri. Warga pun sangat antusias untuk menyambut pada waktunya," ujar Heli.
Untuk diketahui, ADWI kali ini mengangkat tema “Indonesia Bangkit” yang diharapkan mampu mendorong semangat pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif di desa wisata untuk kembali bangkit pasca pandemi Covid-19.
ADWI sendiri merupakan ajang pemberian penghargaan kepada desa-desa wisata yang memiliki prestasi dengan kriteria-kriteria penilaian dari Kemenparekraf yang bertujuan untuk menjadikan desa wisata Indonesia sebagai destinasi pariwisata berkelas dunia dan berdaya saing tinggi.
Tahun ini ada 3.419 desa yang terdaftar ADWI 2022 dari 34 provinsi di Indonesia dan melewati kurasi penetapan dari 3.419 menjadi 500 besar, lalu 300 besar, 100 besar, dan 50 terbaik.
Adapun kategori penilaian tersebut adalah Daya Tarik Wisata Pengunjung (Alam, Budaya, Buatan), Homestay, Souvenir (Kuliner, Fesyen, Kriya), Digital dan Kreatif, Toilet Umum, CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability), Kelembagaan Desa Wisata.