Kisah Purwanto Warga Cikole Sukabumi, Merawat Istri yang Berat Badannya Tinggal 25 Kg

Jumat 06 Desember 2019, 06:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kisah haru keluarga kecil di Kampung Cijangkarwetan Gang Setuju 2 RT 03/06 Kelurahan Cisarua Kecamatan Cikole Kota Sukabumi. Kisah perempuan penderita kanker paru stadium empat, perjuangan suami yang sangat setia dan ketiga anak-anaknya yang terus berharap kesembuhan bagi ibunya.

Suami setia sekaligus pejuang tanpa kenal lelah itu Purwanto (36 tahun). Satu tahun terakhir Purwanto meninggalkan semua pekerjaannya dan fokus merawat sang istri, Tati Sujiawati (37 tahun) yang mengidap kanker paru-paru stadium empat. 

Purwanto pun harus merawat dan memastikan ketiga anaknya mendapatkan perhatian dan pendidikan yang layak, Febrian Putra Pratama (10 tahun) duduk di bangku kelas 5 SD, Nova Dwiyanto Pratama (6 tahun) masih belajar di PAUD dan si bungsu Tiara Rizkiana Putri (3 tahun).

Foto pernikahan Purwanto dan Tati Sujiawati. | Sumber Foto: Oksa BC

"Kondisi istri saya mulai nge-drop itu sejak empat hingga enam bulan ke belakang. Berat badan awalnya 50 kilogram kini hanya 24 kilogram. Sudah tidak bisa banyak bergerak dan beraktivitas," ucap Purwanto saat disambangi sukabumiupdate.com, Jumat (6/12/2019) di kediamannya.

BACA JUGA: Kondisi Terkini Bayi Tanpa Tempurung Kepala di Gegerbitung Sukabumi

Purwanto menjelaskan, awal mula istrinya terdeteksi sakit usai melahirkan anak keduanya pada tahun 2013 silam. Saat itu mereka masih tinggal di Bandung, Tati mengalami benjolan di area rahang tapi tidak terlalu dihiraukan karena dirasa tidak mengganggu.

"Tapi mulai terasa ada masalah saat setiap pergi naik motor, pulangnya selalu sakit kepala. Akhirnya berinisiatif untuk mengatasi benjolan itu dengan rencana cabut gigi, tapi dokter di Puskesmas tidak berani karena ada indikasi tumor maksila (mulut), kemudian dirujuk ke Hermina Bandung dan pihak rumah sakit pun mengatakan demikian," jelas Purwanto.

Benjolan dirahang Tati pun makin membesar hingga akhirnya harus biopsi."Hasil dibiopsi benjolan itu adalah tumor ganas maksila sehingga satu-satunya jalan ya kemoterapi,"  tambah Purwanto.

Keluarga mereka harus menghadapi kondisi ekonomi yang cukup sulit. Tahun 2017 Purwanto resign dari tempatnya bekerja yang berdampak pada hilangnya salah satu fasilitas pengobatan Tati selama ini, yang sempat dicover BPJS Ketenagarkerjaan.

BACA JUGA: Bayi Lahir Tanpa Tempurung Kepala di Gegerbitung Sukabumi, Ini Dugaan Penyebabnya

"Akhirnya kami pulang ke Sukabumi dan saya sempat bekerja di Purwokerto. Tapi itu juga tak lama karena saya harus terus berada dekat dengan istri yang ternyata diagnosa mengidap kanker paru-paru stadium empat yang merupakan imbas dari tumor ganas maksila di rahangnya,” jelas pria yang saat ini menggantungkan pendapatan keluarga dari bisnis jual beli handphone.

Purwanto yang menikahi Tuti pada 31 Agustus 2008 silam ini mengakui jika penghasilannya sebagai pedagang barang seken ini hanya cukup untuk makan sehari-hari keluarganya. Pengobatan Tuti di RSUD Syamsudin SH saat ini ditangani BPJS Kesehatan dan juga program kesehatan Pemerintah Kota Sukabumi, Homecare.

"Rencananya akan dirujuk ke Bandung juga penanganan lanjutan. Alhamdulillah kalau untuk biaya perawatan sudah ditanggung, termasuk transportasi. Paling tinggal untuk keseharian saja karena saya pun harus membagi waktu antara bekerja dan mengurus anak-anak dan istri," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)
Food & Travel22 November 2024, 13:00 WIB

Kebun Teh Cipasung, HTMnya Rp10.000 Spot Menarik untuk Healing di Majalengka

Biaya masuk ke Kebun Teh Cipasung cukup terjangkau, sehingga Anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar untuk menikmati keindahan alam ini.
Dengan semua kelebihan yang dimiliki, Kebun Teh Cipasung memang layak untuk dijadikan tujuan wisata Anda. (Sumber : Screenshot YouTube/@Apri Subroto).
Bola22 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11.
Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@persebayaupdate/@Persija_Jkt).
Sukabumi22 November 2024, 11:58 WIB

Diduga Pecah Ban, Truk Muatan Pasir Masuk Jurang di Parungkuda Sukabumi

Berikut kronologi sementara kecelakaan tunggal truk muatan pasir masuk jurang di Parungkuda Sukabumi.
Kondisi truk muatan pasir yang masuk jurang di pinggir jalan raya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi22 November 2024, 11:51 WIB

Babi Hutan Masuk Sumur di Cidolog Sukabumi, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

Warga Cidolog Sukabumi geger babi hutan masuk sumur 7 meter. Bahu membahu evakuasi hingga membutuhkan waktu dua jam.
Warga evakuasi babi hutan yang masuk ke sumur sedalam 7 meter di Cidolog Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)