Mak Asih dan Mak Rumnah, Kisah Lansia Miskin Gubuk Reyot dan PKH di Jampang Tengah

Minggu 14 Juli 2019, 00:00 WIB

SUKABUMIUPADATE.com - Ini kisah dua perempuan lansia (lanjut usia) di Kampung Cihaur RT04/11, Desa Tanjungsari, Kecamatan Jampang Tengah, Kabupaten Sukabumi. Mak Asih (70 Tahun) dan Mak Rumnah (101 Tahun), keduanya adalah ibu dan anak yang sama-sama berstatus janda, tinggal berdua di gubuk reyot berukuran 3X5 meter, yang sebentar lagi ambruk.

Beruntung saat ditemui sukabumiupdate.com, Sabtu (13//2019) lagi musim kemarau karena jika hujan keduanya dipastikan selalu mengungsi ke rumah saudaranya karena khawatir gubuknya ambruk. Keseharian kedua lansia ini cukup mengkhawatirkan karena untuk makan sehari-hari sangat tergantung dari belas kasih, keluarga, kerabat dan tetangga dekat.

BACA JUGA: Di Gubuk Kecil, Pasangan Lansia Miskin di Ciracap Kabupaten Sukabumi Hidup dari Belas Kasihan

Ketua RT setempat Mamat (65 Tahun) menuturkan keduanya sudah tak mampu mencari penghasilan atau sekedar mengolah bahan makanan, kondisi Mak Asih yang merupakan anak Mak Rumnah tidak normal , cacat kaki kiri sejak lahir. "Saat ini untuk makan saja hanya mengandalkan pemberian dari saudara dan tetangga," kata Mamat kepada sukabumiupdate.com.

Selain itu sambung Mamat, kedua lansia ini membutuhkan perbaikan hunian karena tinggal di gubuk bilik dengan kondisi lapuk, jika hujan bocor. Pihaknya berharap adanya bantuan dari pemerintah setempat terkait dengan kondisi gubuk kedua janda renta ini.

Keseharian Ibu Mak Asih (70 Tahun) dan Mak Rumnah (101 Tahun), sedang berada di gubuknya. | Sumber Foto: Ruslan AG.

Masalah lainnya, kedua lansia ini selalu tidak beruntung untuk mendapatkan banyak program bagi warga miskin dan lansia. "Setiap ada program apapun yang informasinya dari desa saya selalu mengajukan, tetapi entah apa alasannya sampai sekarang belum juga terealisasi," imbuhnya.

Dilokasinyang sama, Kepala Dusun (Kadus) Cibangkong, Desa Tanjungsari, Kecamatan Jampang Tengah, Utar Muhtar (50 Tahun) mengatakan kedua lansia ini penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH). "Bantuan dari pemerintah hanya itu," tandasnya.

Utar juga mengaku setiap ada program untuk membantu masyarakat, kedua lansia ini selalu diajukan tetapi sampai saat ini memang belum juga ada jawaban. "Program bedah rumah untuk atau Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang dibutuhkan saat ini, karena kita khawatir ambruk,” pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih31 Januari 2025, 02:09 WIB

Termasuk Sukabumi, Nasib 11 Sengketa Pilkada Di Jabar Diputuskan 4-5 Februari

Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan akan membacakan putusan dismissal terhadap setiap sengketa Pilkada 2024. Dari seluruh sengketa yang ada, sebelas diantaranya terjadi di Jawa Barat, pada 4-5 Februari 2025.
Hakim MK dalam sidang perdana sengketa hasil Pilbup Sukabumi 2024. (Sumber : YouTube/Mahkamah Konstitusi)
Keuangan30 Januari 2025, 22:49 WIB

Fokus 3 Program Prioritas, Pemprov Jabar Kaji Efisiensi APBD 2025 hingga Rp4 Triliun

3 Program yang menjadi prioritas Pemprov Jabar di APBD 2025 adalah pembangunan jalan, elektrifikasi dan pembangunan ruang kelas baru.
Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat memimpin rapat pembahasan tindak lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBD 2025, Kamis (30/1/2025). | Foto: Humas Jabar
Sukabumi30 Januari 2025, 22:41 WIB

Izin Tak Kunjung Diurus, DPMPTSP Sukabumi Tegas Minta Proyek Tambak Udang Di Minajaya Ditunda

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan surat teguran tertulis sudah dilayangkan sebanyak dua kali kepada pihak perusahaan PT. Berkah Semesta Alam selaku pengembang proyek Pembesaran Crustasea Air Payau.
Lokasi proyek tambak udak di Minajaya, Desa Buniwangi, Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Aplikasi30 Januari 2025, 22:33 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Penggunaan e-Katalog Versi 6.0, Ini Tujuannya

Sosialisasi ini agar proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Dinas Kesehatan dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)
Sukabumi30 Januari 2025, 21:30 WIB

Kades Di Lengkong Sukabumi Kembali Didemo Soal ADD, DPMD Minta Warga Tunggu Hasil Inspektorat

Aksi demontrasi warga ini merupakan kedua kalinya menuntut transparansi penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), serta PBB.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Sukabumi, Hodan Firmansyah saat memberikan penjelasan kepada para demonstran | Foto : Ragil Gilang
Kecantikan30 Januari 2025, 21:00 WIB

6 Manfaat Eksfoliasi Sebelum Tidur Malam, Bantu Kulit Tampak Lebih Cerah!

Meski bagus untuk dilakukan, jangan Eksfoliasi terlalu sering, namun cukup 2-3 kali seminggu agar kulit tidak iritasi.
Ilustrasi. Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. (Sumber : Freepik/@freepik)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 20:58 WIB

Dalam Bentuk 4 Komitmen, DPRD Kawal Aspirasi Guru Honorer R3 Kabupaten Sukabumi

DPRD Kabupaten Sukabumi memahami apa aspirasi para guru honorer R3 dan siap memperjuangkan kepastian hukum bagi mereka.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali saat menunjukan hasil kesepakatan audiensi dengan perwakilan forum guru honorer R3. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:27 WIB

Penyerahan Ijazah Gratis Tuai Kekhawatiran dari Kepsek Sekolah Swasta di Sukabumi

Kebijakan Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi soal penyerahan ijazah gratis disebut bisa matikan sekolah swasta jika tidak dibarengi dengan solusi yang bijak.
Kepala SMK Jamiyyatul Aulad Palabuhanratu Sukabumi, Andriana (kiri), saat menyerahkan ijazah gratis kepada siswanya, Kamis (30/1/2025). Hal itu sesuai permintaan Dedi Mulyadi. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:24 WIB

Pengunjung Minta Maaf Usai Viral, Akui Tak Sengaja Keluhkan Tarif Di Pantai Citepus Sukabumi

Setelah video tersebut viral dan memicu banyak reaksi dari warga, pengunggah video yang diketahui bernama NH (38), seorang warga Desa Gunung Karamat, Kecamatan Cisolok, akhirnya memberikan klarifikasi dan meminta maaf
Pengunjung Pantai RTH Citepus Palabuhanratu Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Musik30 Januari 2025, 20:00 WIB

16 Konser Musisi Internasional di Jakarta pada Februari 2025, Setiap Minggu Ada

Februari 2025 menjadi bulan cukup padat untuk Indonesia karena akan ada konser dari musisi Internasional baik itu Korea Selatan maupun Amerika Serikat.
16 Konser Musisi Internasional di Jakarta pada Februari 2025, Setiap Minggu Ada (Sumber : Instagram/@mecimapro)