SUKABUMIUPDATE.com - Hasanudin (22 tahun), mahasiswa semester VIII UIN Sunan Gunung Djati Bandung asal Kampung Ciranjang RT 003/001, Desa Cikarangeusan, Kecamatan Jampang Kulon, Kabupaten Sukabumi, dalam persiapan seleksi Pekan Ilmiah Olahraga Seni dan Riset (PIONIR) yang akan dilaksanakan tahun ini di UIN Jawa Timur. Seleksi, dilakukan di UIN Bandung, Kamis (25/4/2019) mendatang.
"Saat ini sedang persiapan seleksi untuk event PIONIR, yang akan dilaksanakan pada tanggal (25/4/2019) di UIN Bandung," ujar Hasanudin kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (20/4/2019).
Hasanudin berharap dukungan serta doanya dari masyarakat Sukabumi. Sebab dirinya ingin mengharumkan nama Sukabumi melalui seni baca Alquran.
BACA JUGA: Cantik dan Jago Kaligrafi, ASN Depag Kota Sukabumi Juara II MTQ Korpri Nasional
"Mohon doa restu untuk warga Pajampangan Kabupaten Sukabumi agar bisa mewakili UIN Bandung. Insya Allah, saya bercita-cita ingin mengharumkan nama daerah, nama Indonesia di mata dunia internasional melalui MTQ," ujar Hasanudin.
Hasanudin merupakan lulusan SDN Karanganyar pada tahun 2009. Kemudian SMPN 05 Jampang Kulon Satu Atap tahun 2012 dan
Lulus MA Nida Bahari Jampangkulon 2015. Dia kemudian melanjutkan kuliah di UIN Sunan Gunung Djati Bandung jurusan Manajemen Dakwah dan Komunikasi semester VIII.
BACA JUGA: MTQ Tingkat Kecamatan Cicurug Sukabumi, Ajang Penguatan Akhlak Anak
Adapun sederetan prestasi yang telah ditorehkannya yaitu juara 1 MTQ antar mahasiswa baru di UIN Sunan Gunung Djati Bandung tahun 2015, juara 2 MTQ tingkat remaja Kota Sukabumi tahun 2016 kemudian juara MTQ tingkat remaja Kabupaten Sukabumi tahun 2018.
Prestasi lainnya juara MTQ Q-Fest Masjid Salman ITB Bandung se-Kota dan Kabupaten Bandung, lalu juara 2 Musabaqoh Syarhil Quran (MSQ) pada PIONIR antar Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) tingkat nasional di Banda Aceh tahun 2017.
Juara 3 MSQ pada kegiatan Festival Seni Islam (FSI) yang diselenggarakan Hiqma UIN Syarif Hidayatullah tingkat nasional.
BACA JUGA: Kabupaten Sukabumi Tiga Besar MTQ XXXV Jabar, Jawaranya Kota Bandung
Sementara itu Rismayandi, pengajar di SMPN 05 Jampang Kulon Satu Atap menyatakan, sangat mengenal Hasanudin. Sosoknya pemalu namun gigih dan selalu semangat.
"Dia peserta didik yang pemalu namun kegigihan dan semangat cukup tinggi dalam pencapaian prestasi, baik akademik maupun non akademik," pungkasnya.