SUKABUMIUPDATE.com - Gebyar Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kecamatan Cicurug Kabupaten Sukabumi digelar selama tiga hari, sudah berlangsung sejak kemarin hingga hari Minggu besok (11/11/2018). MTQ ini diikuti oleh khafilah dari 12 desa dan satu Kelurahan.
Lima cabang yang dipertandingnya diantaranya Tilawah Al Qur'an, Tahfidzul Al Qur'an, Tafsir Al Qur'an,Tilawah Al Qur'an (Bitartil) dan Cabang Khat Al Qur'an. Peserta anak-anak, remaja dan dewasa.
Kabag Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Sukabumi, Agung Gunawan yang ikut hadir dalam pembukaan MTQ Kecamatan Cicurug menegaskan bahwa event religius ini adalah ajang penguatan akhlak anak sejak usia dini. Hal ini disampaikan saat membuka MTQ Tingkat Kecamatan Cicurug yang dihadiri Camat Cicurug, Wawan Godawan dan muspika serta alim ulama se Kecamatan Cicurug.
Dalam sambutannya, Agung yang juga mantan Camat Cicurug ini mengatakan MTQ ini digelar selain untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan umat juga menciptakan generasi muslin yang kuat dimasa yang akan datang.
“Kemajuan tekhnologi tanpa pengawasan orang tua dapat mengganggu perkembangan anak. Oleh karenanya melalui MTQ ini dia berharap dengan dikenalkan ilmu agama sejak usia dini akan menumbuhkan sifat yang baik.
BACA JUGA: Hari Santri Nasional, Pegawai Kecamatan Cicurug Sukabumi Berpakaian Santri
Dalam menumbuhkembangkan akhlak Islami pada anak peran keluarga sangat penting. Menurut Agung sebagian besar waktu anak di rumah harus dimanfaatkan untuk membangun karakter keagamaan yang kuat. “Pesan saya minta terhadap orang tua mengawasi anaknya baik dalam belajar maupun bergaul," pungkasnya.
Sementara itu Camat Cicurug yang baru menjabar Wawan Godawan dalam sambutannya mengatakan bahwa program kerja ini akan terus dilanjutkan karena banyak memberikan manfaat. Menurutnya Gebyar MTQ yang dimeriahkan pameran UMKM dan kegiatan lain yang menjadi agenda rutin tahunan akan terus berlangsung.
“Selain MTQ agenda di Kecamatan Cicurug yang telah berjalan begitu banyak. Berbagai inovasi juga telah membawa kecamatan ini mendapat apresiasi dari Pemkab Sukabumi. Bahkan kecamatan ini masuk nominasi lomba sinergitas di Provinsi Jawa Barat mewakili Kabupaten Sukabumi. Ini menjadi kewajiban kami melanjutkanya untuk lebih baik,” pungkas Wawan.