Goa Kolotok, Jejak Tempat Pembuangan Tertuduh Dukun Santet di Surade Sukabumi

Senin 24 Desember 2018, 00:17 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Di kalangan Warga Pajampangan, khususnya Surade, pasti sudah mendengar nama goa yang terletak sekitar tiga kilometer dari kantor Kecamatan Surade tak jauh dari Kantor Desa Jagamukti. Sebuah goa dengan lebar 1 meter panjang 3 meter, berkedalaman ratusan meter. Terletak di Kampung Naringgul Desa Jagamukti, warga sekitar menyebutnya Goa Kolotok.

"Terkenal dengan nama tersebut karena menyerupai kalung yang terbuat dari kayu buat ciri hewan kerbau, sapi, atau kambing disebut kolotok," kata Amat (65 tahun) warga Kampung Cidadap RT 06 RW 09 Desa Jagamukti, Kecamatan Surade, kepada sukabumiupdate.com, Minggu (23/12/2018).

Menurutnya, di balik nama yang unik, lokasi goa yang berada di tengah hutan digunakan untuk menggembala kerbau. Tak cuma itu, konon, tempat tersebut juga dijadikan tempat pembuangan orang yang diduga mempunyai ilmu hitam.

BACA JUGA: Melongok Bungker Peninggalan Jepang di Komplek Satrad 216 Cibalimbing Surade Sukabumi

"Sekitar tahun 1980-an ada empat orang yang dibuang ke sana dan tidak bisa dievakuasi karena tidak ada yang sanggup turun. Saking dalamnya, "ujarnya.

Amat menjelaskan, sekitar tahun 1990an, satu mayat pernah berhasil dievakuasi. Mayat tersebut adalah laki laki tinggi besar diperkiraan usia 60 - 65 tahunan.

Mayat ditemukan dengan kondisi masih menggunakan kemeja yang sudah robek, celana panjang, dan sarung belang. Dia tersangkut di kedalaman sekitar 75 meter.

"Evakuasi memakai hambalan (tangga terbuat dari tali) sepanjang 25 meter. Awalnya ketahuan sama penggembala kerbau, mayat di dalam kantong pakai tali untuk menggusur," ucapnya.

BACA JUGA: Objek Wisata Pantai di Palabuhanratu Dipredikisi Ramai Pengunjung

"Dulu itu di sekitar goa cuma ada tiga rumah. Sekarang sudah banyak rumah, rame" katanya.

Sementara itu warga desa setempat, Hilman (46 tahun) menambahkan jarak dari pemukiman ke goa kolotok sekitar 100 meter. Kisah tentang goa kolotok diketahui secara turun temurun.

"Kami mengetahui dari cerita orangtua bahwa goa tersebut dijadikan pembuangan yang diduga dukun santet. Memang sampai saat ini terkenal tempat pembuangan, bahkan sudah menjadi kebiasaan ibu-ibu disini kalau anaknya rewel, suka ditakut takuti dengan istilah nini eupeuk goa kolotok," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Life06 Mei 2024, 14:00 WIB

Stres Bukan Hal Sepele! Kenali 4 Dampak Bahayanya yang Mengancam Kesehatan

Stres sangat berbahaya apabila dibiarkan dalam waktu yang berkepanjangan.
Ilustrasi - Stres sangat berbahaya apabila dibiarkan dalam waktu yang berkepanjangan. (Sumber : pexels.com/@emre keshavarz)
Keuangan06 Mei 2024, 13:32 WIB

Terbaru Sepatu Bata! Pabrik-pabrik Bangkrut, Tumbang Dihantam Kerugian

Setelah banyak pabrik bangkrut termasuk di Sukabumi, terbaru produsen alas kaki, PT Sepatu Bata Tbk industri, menutup pabriknya yang berada di Purwakarta Jawa Barat.
Ragam produk sepatu BATA (Sumber: istimewa/akun ig BATA)
Life06 Mei 2024, 13:30 WIB

Beri Ruang Untuk Emosi Mereka, 7 Cara Mendisiplinkan Anak di Depan Umum

Mendisiplinkan anak di luar rumah bisa membuat stres. Namun kuncinya adalah tetap berpegang pada teknik disiplin yang biasa dilakukan dan tetap memperhatikan tujuan jangka panjang.
Ilustrasi. Mendisiplinkan anak di depan umum dengan memberikan ruang emosi. Sumber : pexels.com/@Scott Webb
Life06 Mei 2024, 13:13 WIB

Ini 7 Strategi Disiplin untuk Anak Penderita ADHD yang Bisa Diterapkan

Anak dengan penderita ADHD memerlukan perhatian khusus, bahkan dalam hal disiplin sekalipun.
Ilustrasi strategi disiplin anak ADHD. | Foto: Pexels.com/@RDNE Stock Project
Sehat06 Mei 2024, 13:00 WIB

Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari Bagi Asam Lambung (GERD), Bikin Gejala Memburuk!

Beberapa makanan dan minuman dilarang dan sebaiknya dihindari bagi penderita asam lambung.
Ilsutrasi Makanan Pedas - Beberapa makanan dan minuman dilarang dan sebaiknya dihindari bagi penderita asam lambung. | Foto: Freepik (Sumber : Freepik)
Life06 Mei 2024, 12:30 WIB

6 Sikap Orang Tua yang Bisa Membuat Anak Berperilaku Buruk

Ada beberapa hal yang jarang orang tua sadari bahwa anak-anak peniru yang ulung, baik itu perilaku baik maupun perilaku buruk.
Ilustrasi. Hindari perilaku buruk agar anak tidak meniru. Sumber : pexels.com/@Gustavo Fring
Keuangan06 Mei 2024, 12:25 WIB

Harga Beras Bulog Naik! Cek Harga Eceran Terbaru per Wilayah, Termasuk Sukabumi

Per 1 Mei 2024 pemerintah menaikan harga eceran beras bulog.
Beras SPHP Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan untuk operasi pasar (Sumber: perum bulog)
Bola06 Mei 2024, 12:00 WIB

Persib Belum Pernah Menang Lawan Bali United Sejak 2017, Alberto: Fakta yang Aneh!

Alberto Rodriguez yakin catatan Persib akan berubah positif kala bertemu Bali United di Championship Series.
Alberto Rodriguez yakin catatan Persib akan berubah positif kala bertemu Bali United di Championship Series. (Sumber : Instagram/@albertorguezmartin)
Jawa Barat06 Mei 2024, 11:46 WIB

Membahas Peran Perda 5/2021 Jabar, M Jaenudin Bicara Perlindungan Masyarakat

Ketua Fraksi PDIP DPRD Jabar ini meminta pemerintah harus menjamin warganya untuk merasa tentram, tertib dan terlindungi berdasarkan norma-norma yang berlaku di masyarakat.
Anggota DPRD Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, S.Ag., MH. melaksanakan Kegiatan Penyebarluasan Peraturan Daerah (Perda) Tahun Anggaran 2023/2024 di Aula Resto King Raos Cibolang Cibatu Cisaat Sukabumi (Sumber: doktim/baim)
Sukabumi06 Mei 2024, 11:45 WIB

Jualan di Jalan Ahmad Yani, Gas LPG PKL Bandel di Kota Sukabumi Disita Petugas

Beberapa PKL dinilai bandel karena menempatkan gerobak di badan jalan.
Petugas Dinas Satpol PP dan Damkar Kota Sukabumi saat menyita gas tiga kilogram (LPG) milik PKL yang berjualan di Jalan Ahmad Yani, Jumat, 3 Mei 2024. | Foto: Website Pemkot Sukabumi