SUKABUMIUPDATE.com - Selain batagor, siomay juga jadi primadona dan banyak diburu penggemar kuliner di Indonesia. Makanan asal Tiongkok Cina ini memiliki rasa yang gurih dan tekstur yang kenyal. Apalagi makin enak dicelup saus kacang, irisan mentimun dan perasan jeruk limo.
Makanan yang satu ini, pada awalnya hanya disajikan untuk kosumsi keluarga. Namun, seiring dengan perkembangan dunia usaha kuliner, kini pedagang siomay juga mudah ditemukan baik di perkotaan maupun desa.
Salah satunya seperti siomay ikan salam buatan Restu Arianti, di Jalan Raya Surade Warungloa, Desa Pasiripis, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi.
Meskipun bumbu siomaynya tak jauh berbeda dengan yang lain. Namun siomay ala Restu ini banyak di minati oleh masyarakat, karena siomay buatannya memakai daging ikan salem. Sehingga memiliki rasa yang berbeda dari siomay lainya.
"Kalau olahan bumbunya sama dengan yang lain, hanya saja dibuat memakai daging ikan salem yang segar," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (26/1/2019).
BACA JUGA: Bolu Mangga, Penganan Segar dari Geopark Ciletuh Palabuhanratu
Restu mengaku bergelut dengan usaha siomaynya sudah sejak tiga tahun lalu. Ia juga memastikan untuk bisa menikmati siomay buatannya tak merogoh kocek yang dalam.
"Satu porsi cuma delapan ribu rupiah lengkap dengan sayuran kol, kentang dan lainya. Setiap hari saya buka, mulai dari pukul 09.00 WIB hingga 17.00 WIB. Rata-rata penghasilan Rp 500 ribu," pungkasnya.