SUKABUMIUPDATE.com - Para pecinta durian di Sukabumi mungkin lebih mengenal nama Cikakak sebagai salah satu daerah penghasil durian lokal unggulan. Nyatanya, selain Cikakak, terdapat wilayah lain yang punya durian khas tak kalah unggul.
Salah satunya adalah Durian Si Lai, yang berasal dari Desa Cimanggu, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. Durian ini punya ciri khas yang membedakannya dengan lainnnya.
"Durian Si Lai ini ini memang beda dari yang lain. Punya ciri khas," kata Yusuf (55 tahun), salah satu penikmat Duren Si Lai ditemui sukabumiupdate.com di Palabuhanratu, Minggu (20/1/2019).
Kekhasan Durian Si Lai terlihat sejak fase tumbuh bunga. Bunga Durian Si Lai lebih mirip kembang buah jambu bol.
"Jadi bunganya itu ada merahnya, ya mirip jambu bol itu," tutur.
Durian Si Lai bewarna kuning ke-oranyean. Daging buahnya tebal, dan biji yang kecil. Tak jarang juga, didapati buah tanpa biji.
BACA JUGA: Duri Item Haji Nandi, Jawara Festival Durian Cimanggu Palabuhanratu
"Kalau rasa tidak perlu diragukan. Manisnya, adem di lidah, karena teksturnya yang kering. Tidak lengket, pokonya beda sama durian lainya," jelas Yusuf.
Namun, Duren Si Lai memiliki ukuran yang kecil. Paling besar, hanya bisa mencapai 1 sampai 1,5 kilogram saja. Jumlahnya pun masih terbatas.
"Kami menjualnya biasa Rp 40 ribu sampai Rp 60 ribu per buahnya. Kalau saat panen raya, lebih murah," pungkasnya.
