SUKABUMIUPDATE.com - Setiap daerah memiliki keanekaragaman kuliner, demikian halnya dengan Kabupaten Sukabumi yang juga kaya akan menu masakan, kue dan beragam cemilan.
Bicara tentang cemilan, daerah Pajampangan Kabupaten Sukabumi memiliki produk kerupuk beras hitam. Sesuai namanya, kerupuk ini berbahan dasar beras hitam, rasanya renyah dan gurih karena kaya akan campuran bumbu juga rempah-rempah.
Kerupuk beras hitam yang diproduksi Saung Palapah Katresna, Desa Waluranmandiri, Kecamatan Waluran ini memiliki varian rasa ikan cumi, jengkol, rumput laut, honje, kencur, original, terasi dan bawang pedas.
BACA JUGA: Kecap Ikan Cicue, Bukti Kekayaan Kuliner Sukabumi Hasil Laut Palabuhanratu
Tertarik untuk mencoba membuatnya, kira-kira bahan dan bumbu apa saja sih yang dibutuhkan?
Pengrajin kerupuk beras hitam Yuningsih Katresna mengungkapkan, untuk menghasilkan 30 kantong kerupuk dibutuhkan beras hitam satu kilogram, tepung tapioka satu kilogram, garam satu sendok teh, bawang putih 75 gram dan ketumbar satu sendok teh.
"Itu adonan untuk ukuran satu kilogram beras hitam dan satu tepung tapioka satu kilogram, pembuatannya pertama dibikin nasi liwet, ditumbuk campur tepung tapioka dikukus lagi, disimpan dipendingin selama sehari semalam dan sesudah itu diiris tipis," kata Yuningsih.
BACA JUGA: Coba Deh! Iga Bakar Gaya Eropa di Grand Inna Samudra Beach Hotel Palabuhanratu
Yuningsih mengungkapkan tidak perlu merogoh kocek terlalu dalam untuk menikmati kerupuk beras hitam ini.
"Yang sudah jadi tinggal makan sudah dikemas, dengan harga eceran Rp 10 ribu per kantong, harga promosi," pungkasnya.
Tak sulit mendapatkan kerupuk ini karena sudah dijual di toko dan warung. Cemilan ini cocok menjadi oleh-oleh setelah berkunjung ke Geopark Ciletuh Palabuhanratu.