SUKABUMIUPDATE.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) meluncurkan lambang atau logo anyar di kepengurusan baru periode 2020-2025. Selain logo, mars dan hymne partai juga berubah.
Sekretaris Jenderal PKS Aboe Bakar Alhabsyi mengatakan perubahan logo, mars, dan hymne ini sudah dirumuskan sejak kepengurusan sebelumnya.
"Esensi perubahan ini adalah PKS harus tampil lebih segar, lebih dekat dan terbuka untuk semua kalangan," kata Aboe dalam keterangannya, Ahad, 29 November 2020, seperti dikutip dari Tempo.co.
Logo baru ini berubah cukup signifikan dibanding sebelumnya. Logo anyar PKS menggunakan kombinasi warna oranye, putih, dan hitam untuk tulisan 'PKS'. Berbeda dari logo sebelumnya yang memakai kombinasi warna kuning dan hitam.
BACA JUGA: PPP PKS Gerindra Dorong RUU Larangan Minuman Beralkohol, Anggota DPR RI Asal Sukabumi Bicara
Unsur dua bulan sabit mengapit untaian padi masih dipertahankan di logo baru. Lambang bulan sabit dan padi berwarna putih berada di bulatan berwarna oranye.
Akan tetapi unsur ka'bah di logo lama yang sebelumnya menggunakan warna hitam tak lagi dipakai. Tulisan 'Partai Keadilan Sejahtera' di logo lama juga dihilangkan dan cukup tertulis PKS.
Saat peluncuran logo baru di Munas V PKS, pembawa acara menyampaikan makna dari logo baru ini. Bentuk bulat melambangkan kesetaraan, keteraturan, keserasian, persatuan, dan kesatuan arah demi memperjuangkan keadilan dan kesejahteraan rakyat di bumi Indonesia yang berlandaskan Pancasila.
Warna oranye disebutkan melambangkan kehangatan, harapan, semangat kehidupan yang selalu optimis dan semangat muda.
BACA JUGA: Temui Buruh di Bojongkokosan, Politis PKS dan Demokrat Bicara Nasib Pekerja Pasca Omnibus Law
Kemudian dua bulan sabit melambangkan dimensi waktu, keserasian, keindahan, pencerahan, keluhuran Islam untuk menjaga keseimbangan, kesinambungan sejarah, kejayaan, dan kelangsungan tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara.
Adapun untaian 17 butir padi pada tangkai tegak lurus melambangkan adil, ukuwah, istikamah, berani, disiplin dalam menjalankan tugas, serta tegas dalam mewujudkan keadilan dan kesejahteraan. Warna putih melambangkan bersih, suci, tulus, ikhlas, dan mulia.
Warna hitam tulisan PKS melambangkan kemauan keras, disiplin, kekuatan, ketegasan, berwibawa, kepastian, aspiratif dan perlindungan.
Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi juga turut mengunggah foto dirinya dengan latar belakang warna orange PKS, lengkap dengan logo barunya. Dalam unggahanya itu, Fahmi yang merupakan kader PKS Kota Sukabumi ini menyertakan sebuah caption.
BACA JUGA: Ahmad Syaikhu Jadi Presiden PKS, Salim Segaf Tetap Ketua Majelis Syura
"Warna oranye memberi kesan hangat dan bersemangat serta merupakan symbol dari petualangan, optimisme, percaya diri dan kemampuan dalam bersosialisasi. Warna oranye adalah peleburan dari warna merah dan kuning, sama-sama memberi efek yang kuat dan hangat," tulisnya.
"Dalam psikologi, oranye adalah warna kegembiraan dan kreativitas. Oranye mempromosikan rasa kesejahteraan dan energi emosional yang harus dibagi, seperti kasih sayang, gairah, dan kehangatan. Oranye akan membantu seseorang pulih dari kekecewaan, hati yang terluka, atau pukulan atas kesombongan seseorang."
"Warna oranye ini eye catching, memiliki visibilitas yang sangat tinggi dan sering digunakan untuk mendapatkan perhatian. Seperti akuh, yang suka minum orange untuk melunturkan lemak lemak jahahahahahad dalam tubuhku," kata Fahmi.