Fikri Pastikan GMS dan BIMA Jaga Suara untuk Marwan-Iyos di Pilkada Sukabumi

Minggu 15 November 2020, 11:49 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Tidak terasa hajat demokrasi Pilkada tahun 2020 sesaat lagi akan digelar di Kabupaten Sukabumi. Setiap pihak terus melakukan konsolidasi dan penguatan tim di lapangan agar tujuan yang diharapkan bisa tercapai, yakni kemenangan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi.

Ketua Gerakan Milenial Sukabumi (GMS) Fikri Abdul Aziz mengatakan, semangat dan optimisme yang logis serta menyaukan tekad untuk kemenangan Marwan Hamami dan Iyos Somantri dalam upayanya melanjutkan kebaikan, menjadi hal wajib bagi timnya. Salah satu cara yang dilakukan adalah dengan membangun basis suara bagi pasangan Marwan dan Iyos.

"Kami yakin dengan begitu banyaknya relawan yang mendukung, pasangan Marwan dan Iyos akan memenangkan Pilkada nanti," kata Fikri, Minggu (15/11/2020).

Fikri berujar, tidak menutup kemungkinan jika kerja dari tim relawan itu diprediksi akan mengimbangi kinerja mesin partai. Sebab pada dasarnya, sambung Fikri, relawan berjalan dengan semangat yang luhur tanpa ada muatan dan tujuan tertentu. Relawan hanya bertujuan memenangkan dan melanjutkan kebaikan untuk Sukabumi ini.

BACA JUGA: GMS Imbau Milenial Edukasi Politik Masyarakat Sukabumi dan Jauhi Money Politic

"Ada ratusan relawan pendukung Marwan dan Iyos, ini saya yakin suara untuk Marwan dan Iyos sudah ada di level yang baik. Namun begitu, kita jangan terlena dan tetap menjaga rumah kita dan TPS kita di wilayah kita masing-masing," jelasnya. "Pro kontra dalam demokrasi itu hal biasa. Jangankan Pilkada, Pilpres saja pro dan kontra pasti ada. Bahkan pemilihan RT dan RW saja pasti ada pro dan kontra," tambahnya.

Fikri menuturkan, GMS dan Balada Inti Marwan Iyos (BIMA) harus menjadi garda terdepan dalam menghimpun suara. Fikri juga terus memberikan arahan dan masukan agar tim yang dibentuk dan dibinanya itu bisa memiliki teamwork yang smart dan dewasa dalam berpolitik.

"Kita tetap ke depankan kultur budaya luhur kita, terutama budaya Sukabumi ramah dan berkualitas serta bersahaja. Budaya tersebut kita terapkan dalam dunia politik kekinian, politik kaum milenial yang mengedepankan prestasi dan kearifan lokal," terangnya.

Fikri menyebut, politik itu memberikan banyak pelajaran kehidupan bagi semua orang. Sehingga jangan sampai anak muda menjadi buta politik.

"Saatnya kaum milenial seperti GMS jadi model politik masa kini yang memberikan pencerahan dan edukasi kepada warga. Ini sebuah kebaikan yang harus kita jaga dan teruskan. Nilai-nilai luhur kebaikan dalam kehidupan sosial, budaya, dan juga politik. Mari menangkan pasangan Marwan dan Iyos nomor urut 2 yang berarti dua priode," pungkasnya.

Ingat pesan ibu:

Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Nasional23 Februari 2025, 13:22 WIB

Termasuk di Cibeas Sukabumi, Daftar 125 Titik Rukyatul Hilal Awal Ramadan 1446 H

Salah Satunya di POB Cibeas Sukabumi, Kemenag Pantau Hilal di 125 Titik Rukyatul Hilal untuk mengetahui Awal Ramadan 1446 H.
Rukyatul Hilal awal Syawal 1445 H/2024 M di Pusat Observasi Bulan atau POB Cibeas Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Life23 Februari 2025, 12:00 WIB

Negara Perak Penerus Pajajaran, Sejarah Kerajaan Sumedang Larang di Jawa Barat

Prabu Geusan Ulun menerima pusaka Pajajaran dan dinobatkan sebagai Raja Sumedang Larang.
Ilustrasi. Kerajaan Islam Sumedang Larang diyakini sebagai leluhur Suku Sunda dan memiliki pengaruh yang signifikan dalam perkembangan budaya di Jawa Barat. (Sumber : AI)
Sukabumi23 Februari 2025, 11:44 WIB

Kronologi Meninggalnya Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Menurut Keluarga

Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi diketahui memiliki riwayat penyakit jantung.
Sosok almarhum Dedi Damhudi. (Sumber Foto: Dok. Pribadi)
Kecantikan23 Februari 2025, 11:00 WIB

Perawatan di Rumah Ala Salon, Ini 6 Manfaat Hair Mask untuk Kesehatan Rambut

Hair mask menjadi salah satu produk perawatan rambut yang penting.
Ilustrasi. Treatment di Rumah. Hair mask mengandung bahan-bahan yang kaya nutrisi, seperti vitamin, protein, dan minyak alami. (Sumber : Freepik/@freepik)
Food & Travel23 Februari 2025, 10:34 WIB

Keajaiban Bongkahan Batu di Curug Sodong Sukabumi: Tak Goyah Meski Diterjang Banjir dan Longsor

Bongkahan batu ini bukan hanya menjadi ciri khas Curug Sodong Sukabumi, tetapi juga menambah nilai mistis dan keunikan bagi wisatawan yang datang.
Bongkahan batu yang menempel di ujung Curug Sodong Sukabumi. (Sumber : SU/Ragil)
Bola23 Februari 2025, 10:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga PSM Makassar vs Persija Jakarta akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 09:44 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Sampaikan Duka Cita Mendalam atas Wafatnya Dedi Damhudi

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki turut mendoakan almarhum Dedi Damhudi husnul khatimah dan memperoleh tempat terbaik di sisi Allah.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki.(Sumber Foto: istimewa)
Produk23 Februari 2025, 09:26 WIB

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Cicurug Sukabumi Naik Jelang Ramadan 2025

Kepala UPTD Pasar Semi Modern Cicurug, Eman Sulaeman, menyatakan bahwa secara umum harga bahan pokok masih tergolong stabil meskipun ada beberapa kenaikan.
Harga sejumlah bahan pokok penting di Pasar Semi Modern Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. (Sumber : SU/Ibnu)
Arena23 Februari 2025, 09:11 WIB

2 Pesilat Cilik Asal Purabaya Sukabumi Raih Prestasi di Kejuaraan Wilayah 3 Championship 2025

Kepala SDN 2 Purabaya, Rusli Fahmi, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian kedua siswanya tersebut.
Dua pesilat cilik asal Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi raih medali di Kejuaraan Pencak Silat Wilayah 3 Championship 2025 (Sumber Foto: Istimewa)
Sehat23 Februari 2025, 09:00 WIB

Saraf Kejepit: Penyebab, Gejala dan 5 Ramuan Herbal untuk Mengobatinya

Saraf kejepit, adalah kondisi yang terjadi ketika bantalan antar tulang belakang (cakram intervertebralis) mengalami kerusakan atau bergeser, sehingga menekan saraf di sekitarnya
Ilustrasi - Penyebab, Gejala, dan Pengobatan saraf Kejepit dengan Ramuan Herbal. (Sumber : Freepik.com).