Menakar Andil Relawan dan Partisipasi Pemilih di Pilkada Sukabumi 2020

Senin 26 Oktober 2020, 22:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pilkada Kabupaten Sukabumi akan berlangsung di tengah Pandemi Covid-19. Masa penentuannya adalah 9 Desember 2020 mendatang. Sampai saat ini, tahapan demi tahapan masih dilangsungkan.

KPU memasang target partisipasi pemilih di angka 77,5 persen pada Pilkada Kabupaten Sukabumi tahun 2020 ini. Sementara pada Pilkada 2015 lalu, angka partisipasi pemilih hanya mencapai angka 50 persenan. Salah satu tantangan untuk mencapai target partisipasi tersebut adalah Pilkada yang mesti dilangsungkan di tengah pandemi.

Bagaimana masyarakat akan dilibatkan? Bagaimana masing-masing pasangan calon di Pilkada Kabupaten Sukabumi bersama mesin partai politik, beserta relawannya ikut andil dalam mengakselerasi partisipasi pemilih?

Hal itu dikupas dalam acara Live Panggung Pilkada Sukabumiupdate.com edisi Senin, 26 Oktober 2020 bersama tiga relawan masing-masing pasangan calon di Pilkada Kabupaten Sukabumi.

Antara lain Helmi Yunan dari Relawan pasangan nomor urut 1 Adjo Sardjono - Iman Adinugraha, Aom Aziz dari relawan pasangan nomor urut 2 Marwan Hamami - Iyos Somantri, Agung Munajat dari relawan pasangan nomor urut 3 Abubakar Sidik - Sirojudin.

BACA JUGA: Menatap Masa Depan Perempuan dan Anak di Tangan Paslon Pilkada Sukabumi

Helmi Yunan dalam pemaparannya menjelaskan, partisipasi masyarakat perlu dikaji lebih dalam, terutama tingkat kepercayaan publik dalam perhelatan politik apapun. Ia menyebutkan, tingkat partisipasi masyarakat justru bukannya semakin naik, namun semakin menurun.

"Sebetulnya, kami dari tim Adjo - Iman berpikir bahwa partisipasi itu tidak harus lima tahun sekali. Jadi saya berharap justru sebaliknya. Produk-produk hasil Pilkada di lima tahun itu terus-terusan terjun ke titik terbawah. Partisipasi itu turun karena setelah menang, jarang turun ke bawah. Kita menilai ada yang salah di kegiatan perpolitikan," papar Helmi Yunan.

Aom Aziz mengatakan, setiap perhelatan Pilkada tak akan pernah bisa lepas dari keterlibatan relawan. Relawan itu bagian dari masyarakat. Adanya relawan, itu karena inisiasi dari masyarakat yang peduli dan wujud kecintaan kepada pasangan calon yang didukung.

"Relawan itu dibuat, dibentuk berdasarkan keinginan dari masyarakat. Maka, masyarakat yang sangat mencintai calon Bupati dan Wakil Bupati, mereka berinisiatif. Kita banyak mendata di relawan untuk nomor 2, Pak Marwan dan Pak Iyos, 2019 saja sudah terdata sampai 65 kelompok relawan. Mereka yang berkeinginan Pak Marwan dilanjutkan menjadi bupati," ujarnya.

BACA JUGA: Polemik UU Cipta Kerja, Bagaimana Komitmen Paslon Pilkada Sukabumi untuk Kaum Pekerja?

Sementara Agung Munajat menilai fungsi relawan memiliki peran yang sangat signifikan. Dan akan lebih signifikan ketika unsur kepartaian bekerja keras, lalu relawan juga mendongkrak suara. Ia menyebut, relawan terdiri dari masyarakat yang bergerak masif untuk kemenangan pasangan calon yang didukung.

"Demokrasi bukan hanya milik segelintir orang dari partai politik, tapi merangkul peran serta masyarakat. Bupati dan Wakil Bupati bukan hanya milik partai, tapi milik masyarakat. Di pasangan nomor urut 3, ada ruang yang begitu besar untuk relawan. Dengan ini lah kami bisa menciptakan ruang partisipasi yang besar untuk masyarakat," jelas Agung.

Updaters yang ingin menyaksikan lebih lengkap, bisa diakses dalam tayangan ulang Live Panggung Pilkada Sukabumiupdate.com edisi Senin, 26 Oktober 2020 dengan tema Partisipasi Masyarakat vs "Mesin Politik" Relawan.

Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten