SUKABUMIUPDATE.com - Partai Golkar dan Partai Demokrat sepakat mengusung 33 pasangan dalam perhelatan Pilkada serentak 2020.
Menanggapi hal itu, Sekretaris DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali mengatakan, tidak menutup kemungkinan salah satu dari 33 pasangan tersebut berada di Kabupaten Sukabumi.
BACA JUGA: AHY Ketemu Airlangga, Demokrat-Golkar Sepakati Koalisi Pilkada
"Mungkin salah satunya Kabupaten Sukabumi. Nanti yang mengeluarkan SK kan DPP bukan saya, jadi kalau saya memastikan takut salah. Jadi saya sampaikan mungkin salah satu dari 33 itu Kabupaten Sukabumi," kata Budi kepada sukabumiupdate.com, Jumat (26/6/2020).
Budi mengungkapkan, komunikasi politik menjelang Pilkada nanti saat ini telah berada di tingkat pengurus pusat masing-masing partai. Tapi Budi tidak memungkiri bahwa partainya tengah membangun komunikasi yang intens dengan Partai Demokrat.
BACA JUGA: Muncul Nama Dina Lorenza, Kejutan Demokrat Jabar untuk Pilkada Sukabumi
"Kita hanya sebatas mengkomunikasikan, menyampaikan perkembangan komunikasi di bawah. SK turun itu kan berarti harus SK pasangan, sedangkan hari ini kan kita masih menggodok yang lebih pas pasangan Pak Marwan itu siapa. Meskipun hari ini ramai Marwan Iyos, kan itu wacana belum mengkerucut. Setelah nanti keluar SK barulah. Kita masih mengkaji semua," jelas Budi.
Hingga berita ini ditayangkan,sukabumiupdate.com telah berupaya menghubungi pihak DPC Partai Demokrat Kabupaten Sukabumi terkait kabar tersebut.
BACA JUGA: Demokrat: Ambang Batas Parlemen 7 Persen, 29 Juta Suara Terbuang
Sebelumnya, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bertemu di kantor DPP Golkar.
Dilansir dari tempo.co, Airlangga, pertemuan tersebut menyinggung koalisi di beberapa daerah terkait Pilkada.
"Pilkada ini adalah Pilkada dalam situasi new normal tentu berbeda dengan Pilkada sebelumnya. Partai Golkar dalam Pilkada ini ada 33 berpasangan bersama dengan Partai Demokrat, dan ada potensi 31 daerah lain," kata Airlangga kepada wartawan selepas pertemuan, Kamis 25 Juni 2020.