SUKABUMIUPDATE.com - H-6 jelang pencoblosan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi menggelar rapat teknis tutorial sistem informasi penghitungan (Situng) dan sistem informasi terpusat dan geografi informasi sistem (Sitagis) bagi divisi teknis PPK di salah satu hotel, Cikukulu, Kamis (21/6/2018).
Anggota KPU Kabupaten Sukabumi Divisi Teknis, Meri Sariningsih mengatakan, pada kegiatan ini semua anggota PPK diberikan tutorial tentang cara pengisian C, situng dan sitagis karena teknis pelaksanaannya berbeda dengan pilkada sebelumnya.
BACA JUGA: Tetapkan DPS, KPU Kabupaten Sukabumi Gelar Rapat Pleno
"Dulu tidak ada penguplodan sitagis sedangkan untuk aplikasi situng di hari H ada proses scan dan minimal H+1 sudah dilaporkan," ujarnya kepada sukabumiupdate.com.
Dalam hal ini, Meri, PPK diberikan pembekalan akhir dalam rangka persiapan pemungutan suara dan diharapkan memahami aplikasi - aplikasi yang menunjang kepada KPPS.
"PPK harus memahami, khususnya aplikasi sitagis karena nanti KPPS harus menguplod C1 Plano dan yang harus dientry yaitu DPPH dan DPTB," ungkapnya.
Masih kata Ia, PPK harus bisa menjelaskan kembali secara rinci kepada PPS dan KPPS serta sosialisasikan agar masyarakat di pastikan datang ke TPS.
"Pada tanggal 21 Juni 2018 mulai dilaksanakan pendistribusian C6, diharapkan surat panggilan tersebut sampai kepada tangan pemilih," jelasnya.
BACA JUGA: Tingkatkan Partisipasi, Pelajar dan Mahasiwa Jadi Sasaran Sosialisasi KPU Kabupaten Sukabumi
Sementara, Kasubbag Program Data KPU Kabupaten Sukabumi Azhar Hidayatullah mengatakan, divisi program data mendukung divisi teknis dengan menyediakan aplikasi yang bisa membantu PPK dalam menghasilkan DAA dan DA1 terutama untuk mengkomfaile data agar tidak tercecer.
"yang harus dipahami oleh PPK yaitu sumber datanya yaitu Model C dan C1, hal tersebut tergantung kepada kecakapan PPK dalam memberikan bimtek kepada PPS dan KPPS karena yang menghasilkan model C dan C1 ini adalah KPPS. Inti bimtek ini dilaksanakan yaitu untuk meningkatkan kapasitas PPK dalam memahami pengisian Model C dan C1 sekaligus dengan aplikasinya," pungkasnya.