SUKABUMIUPDATE.com - Mahludin (94 tahun) pria paruh baya asal Kampung Cicurug RT 01/05 Desa Tamanjaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi hingga kini masih dicari keluarganya.
Salah satu anak Mahludin yang tinggal di Ciracap, D Zaenal Muttaqin (58 tahun) mengatakan, ayahnya itu hilang saat terakhir kali pergi ke saung sawah Kampung Sampora, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi pada Minggu (8/11/2020) kemarin sekitar pukul 17.00 WIB.
"Awalnya bapak pergi ke sawah bersama ibu, mau membantu pekerjaan di sawah saudaranya," kata Zaenal saat diwawancarai sukabumiupdate.com, Senin (9/11/2020).
BACA JUGA: Tujuh Tahun Katarak, Kakek Asik di Simpenan Sukabumi Tinggal di Gubuk
Masih kata Zaenal, saat di saung, ayahnya itu sempat berteduh saat hujan mengguyur. Namun saat pekerjaan selesai, tiba-tiba Mahludin tak ada di saung.
"Sempat dicari di sekitar situ dan ditanya ke warga setempat, tidak ada yang tahu. Bapak terakhir pakai sepatu boot warna kuning, topi abu-abu, kemeja merah ati dan celana panjang putih, terus bawa tongkat," imbuhnya.
"Ciri-ciri fisiknya, badan tinggi kecil, sudah agak pikun. Kami sudah buat laporan orang hilang ke Polsek Ciracap," kata D. Zaelani.
BACA JUGA: Hilang Seminggu, Kakek Didin Warga Nyalindung Sukabumi Ditemukan Tewas di Tebing Sawah
Saat dikonfirmasi anggota Polsek Ciracap Brigadir Hugo Tri Sutanto membenarkan bahwa ada warga yang membuat laporan orangtuanya hilang.
"Laporan ke Polsek Ciracap sekitar pukul 17.00 WIB. Kami tindak lanjuti. Kepada masyarakat, bagi siapapun yang melihat dan menemukan, mohon bantuan untuk menghubungi pihak kepolisian," terangnya.
Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.
