Unjuk Rasa Bubar, DPRD Ajak Mahasiswa Sukabumi Bahas UU Cipta Kerja, Cek Jadwalnya!

Senin 12 Oktober 2020, 09:21 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Setelah menyampaikan aspirasinya di Balai Kota Sukabumi, massa aksi penolak UU Cipta Kerja alias omnibus law kembali mendatangi Gedung DPRD Kota Sukabumi, Senin (12/10/2020).

Massa gabungan dari Aliansi BEM Se-Sukabumi (ABSI), Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Kota Sukabumi, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Sukabumi, dan Organisasi Kepemudaan (OKP) lainnya itu merasa kecewa dengan surat yang dikeluarkan DPRD Kota Sukabumi saat aksi serupa pada Jumat (9/10/2020) lalu.

Surat yang dikeluarkan DPRD Kota Sukabumi dengan Nomor: 172.4/640/2020 perihal Penolakan UU Omnibus Law Cipta Kerja dan ditandatangani Ketua DPRD Kota Sukabumi Kamal Suherman tersebut hanya berisi tentang penyampaian aspirasi massa aksi kepada Presiden dan Ketua DPR RI. Sedangkan massa aksi menuntut DPRD Kota Sukabumi agar menolak UU Cipta Kerja secara kelembagaan.

Ketua DPRD Kota Sukabumi, Kamal Suherman mengatakan, pengambilan keputusan kelembagaan harus disepakati oleh seluruh anggota dewan dan tidak bisa diputuskan oleh perorangan.

BACA JUGA: Didemo Lagi Soal UU Cipta Kerja, Pemkot Sukabumi Serahkan Kajian Omnibus Law ke Mahasiswa

"Itu harus melalui keputusan DPRD, tidak bisa saya mengeluarkan keputusan secara perorangan. Kalau saya menyatakan, saya siap membuat surat keputusan secara kelembagaan, tapi harus ada kesepakatan dari rekan-rekan kami," kata Kamal saat menemui massa aksi.

Kamal menyebut, pihaknya akan melakukan rapat dengan Anggota DPRD Kota Sukabumi lainnya pada Jumat (16/10/2020) mendatang dengan dihadiri mahasiswa. Hal itu dibuktikan dengan surat tertulis yang diberikan kepada massa aksi.

"Kita minta waktu, sekitar hari Jumat saya akan melaksanakan rapat bersama para ketua fraksi. Kalau sekarang memang mereka sedang tidak ada di tempat karena sedang melaksanakan tugas," ucapnya meyakinkan massa aksi.

BACA JUGA: Tak Puas Dengan Sikap Pemda dan DPRD Soal UU Cipta Kerja, Mahasiswa Turun Aksi Lagi

Sementara itu, Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Sumarni menambahkan, aksi unjuk rasa pada hari ini berjalan dengan tertib dan kondusif. Ia juga terus mengimbau kepada massa aksi untuk tidak melakukan tindakan anarkis, melanggar hukum, dan memprovokasi.

"Alhamdulillah kami juga terus melakukan pengamanan pelaksanaan penyampaian aspirasi dari teman-teman mahasiswa kepada pihak-pihak yang dituju oleh mereka. Alhamdulillah saya senang sekali karena mereka mengikuti arahan dari kami," pungkasnya menambahkan.

Dalam pantauan, massa aksi mulai membubarkan diri dengan tertib dan bergerak menuju Lapang Merdeka Sukabumi.

Ingat pesan ibu:

Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Nasional28 April 2024, 01:43 WIB

Gempa Laut Garut Merusak, Sejumlah Rumah di Sukabumi Dilaporkan Ambruk

Sejumlah bangunan dilaporkan rusak, termasuk di Sukabumi.
Rumah rusak dampak gempa laut garut di Kampung Cigaru Rt 014 / 002 Desa Cidahu Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi (Sumber : Koramil surade)
Nasional28 April 2024, 01:13 WIB

Intra Slab Earthquake, Simak Rekomendasi BMKG pasca Gempa Kuat di Laut Garut

Gempa dipicu oleh aktivitas deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi di bawah lempeng Eurasia di selatan Jawa barat.
Parameter gempa di laut garut (Sumber: Bmkg)
Sukabumi27 April 2024, 21:59 WIB

Janda Asal Kompa, Identitas Mayat Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi

Menurut Yulianti, korban mengalami keterbelakangan mental.
Mayat EKS (25 tahun) di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
Science27 April 2024, 21:20 WIB

Warga Sukabumi Ngerasa? BMKG Catat Gempa Darat M3.1 Akibat Sesar Cugenang

Gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang.
Peta gempa bumi berkekuatan 3.1 magnitudo pada Sabtu (27/4/2024) pukul 20.22.59 WIB di wilayah Sukabumi dan Cianjur. | Foto: BMKG
Life27 April 2024, 21:00 WIB

Mau Tahu Rahasianya? 6 Langkah Menjadi Orang yang Berkelas dan Elegan

Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri.
Ilustrasi - Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri. (Sumber : Pexels/ Andrea Piacquadio).
Life27 April 2024, 20:42 WIB

Tanggapi dengan Serius, 7 Cara Ini Bisa Dilakukan saat Anak Tidak Mau Pergi Sekolah

Apakah anak prasekolah Anda kesulitan meninggalkan Anda? Bagaimana dengan anak Anda yang berusia 5 tahun? Apakah mereka tidak mau sekolah? Inilah yang harus dilakukan.
Ilustrasi anak ke sekolah. | Foto: Pexels.com/@RDNEStockproject
Life27 April 2024, 20:33 WIB

Dapat Memupuk Keterampilan Kognitif, Ini 6 Aktivitas yang Sangat Baik untuk Anak

Membesarkan anak yang baik hati, bersemangat, dan mandiri mungkin lebih mudah dari yang Anda kira. Berikut beberapa aktivitas yang sering diabaikan yang memupuk keterampilan kognitif, sosial, dan emosional.
Ilustrasi aktivitas anak. | Foto: Freepik/jcomp
Life27 April 2024, 20:00 WIB

7 Penyakit Hati yang Haram Dipelihara agar Selamat Dunia Akhirat, Apa Kamu Memilikinya?

Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata.
Ilustrasi. Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata. (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi27 April 2024, 19:52 WIB

Polres Sukabumi Kota Gelar Nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan.
Ilustrasi - Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan. (Sumber : X/@@kabarmojokerto_).
Sukabumi27 April 2024, 19:36 WIB

Mayat Wanita Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi, Rambutnya Pendek

Jenazah berusia remaja ini ditemukan dalam kondisi tersangkut pada tumpukan kayu.
Mayat wanita setengah telanjang yang ditemukan di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Warganet Instagram