Banjir Bandang Cicurug Sukabumi, 2 Orang Hilang 8 Luka, 97 Rumah Rusak

Senin 21 September 2020, 14:28 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kabar terbaru datang pasca banjir bandang menerjang Kampung Cibuntu, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Senin (21/9/2020) petang.

Danramil Cicurug Kapten Armed Mahtom Tohari mengatakan, terdapat 2 korban hanyut dan 8 korban luka-luka akibat peristiwa tersebut.

"Kampung Cibuntu Desa Pasawahan, korban hanyut ada 2 orang belum ditemukan. Terus yang luka-luka sudah dirawat di salah satu dokter, sekitar 8 orang. Kondisinya luka ringan," kata Mahtom kepada sukabumiupdate.com.

Mahtom menuturkan, sejumlah warga yang rumahnya rusak akibat terdampak banjir bandang tersebut, telah mengungsi ke rumah sanak saudaranya yang lain.

"Malam ini kita dirikan posko untuk pengaduan, korban lagi kita data, berapa KK dan berapa jiwa yang terdampak banjir ini, karena rumah masih banyak yang rusak," jelas Mahtom.

BACA JUGA: Dirikan Posko Pengungsian, Kampung Cibuntu Ditutup Pasca Banjir Bandang di Sukabumi

"Pencarian dari TNI kita berkoordinasi dengan BPBD, malam ini tidak bisa dilakukan, besok pagi," tambahnya.

Sementara itu, berdasarkan laporan sementara Petugas Penanggulanan Bencana Kecamatan (P2BK) Kecamatan Cicurug, peristiwa itu bermula saat hujan deras terjadi di wilayah tersebut hingga menyebabkan terjadinya banjir bandang dari luapan air sungai Citarik-Cipeuncit dengan ketinggian air 5 hingga 6 meter.

Dalam laporan yang sama, setidaknya ada empat desa dan satu kelurahan yang merasakan dampak banjir bandang tersebut. Rinciannya, Kampung Cipari Desa Cisaat, Kampung Cibuntu Desa Pasawahan, Kampung Belakan Aspol Kelurahan Cicurug, Kampung Nyangkowek RT 02/07 Desa Mekarsari, Kampung Lio RT 02/05 Desa Mekarsari, dan Perum Setia Budi Desa Bangbayang Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi.

Akibatnya, 12 rumah terbawa hanyut dan 85 rumah lainnya terendam. Kendaraan yang terbawa hanyut masih dalam proses pencarian.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)