SUKABUMIUPDATE.com - Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Sukabumi, Iyos Somantri mengaku sudah mengingatkan pihak SMK Nuurul Bayan, Kalapanunggal untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
Hal itu sudah disampaikan saat Iyos saat menghadiri pelepasan siswa-siswi kelas XII SMK Nuurul Bayan pada Sabtu (18/3/2020) lalu, yang pada saat itu juga dihadiri Ketua GTPP Covid-19 Kabupaten Sukabumi sekaligus Bupati Sukabumi, Marwan Hamami.
BACA JUGA: MPLS Dilarang Syukuran SMK Diizinkan, MKKS Palabuhanratu Sukabumi Kritik Gugus Tugas
"Saya datang ke sana untuk mengingatkan bahwa protokol kesehatan harus diterapkan. Enggak tahu setelah kami pulang," singkat pria yang juga Sekda Kabupaten Sukabumi tersebut.
Terpisah, Camat Kalapanunggal, Arif Solihin mengaku mendapat undangan untuk menghadiri acara pelepasan dan tasyakuran 20 tahun SMK Nuurul Bayan. "Undangan ada buat saya, tapi tidak bisa hadir karena sedang sakit," ujar Arif saat diwawancarai sukabumiupdate.com, Rabu (22/7/2020).
BACA JUGA: Kerumunan di Acara SMK Nuurul Bayan Sukabumi, Kepsek: Dihadiri Ketua Gugus Tugas Covid-19
Arif melanjutkan, hingga kini penyebaran COVID-19 di Kalapanunggal terbilang landai. Tercatat sebanyak dua orang yang masih berstatus sebagai Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan kini sudah selesai.
"Sampai dengan saat ini belum ada yang terkonfimasi positif dari Kalapanunggal dan masih masuk dalam kecamatan zona hijau. Untuk PDP tidak ada. ODP 2 orang dilakukan isolasi mandiri dan berakhir hari ini," terangnya.