SUKABUMIUPDATE.com - Kasat Reskrim Polres Sukabumi Kota AKP Cepi Hermawan menyebut, dugaan sementara penyebab tewasnya pedagang kaos kaki di Jalan Ahmad Yani, Gang Harapan, Kelurahan Nyomplong, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi pada Jumat (3/7/2020) malam, karena penyakit jantung.
"Dugaan penyebab meninggal, kata keluarganya itu, dia punya penyakit bawaan, penyakit jantung. Sudah dilarang sama keluarganya, jangan jualan. Tapi dia tetap jualan," kata Cepi kepada sukabumiupdate.com di lokasi kejadian.
"Jenazah tersebut sudah ditemukan tergeletak. Korban adalah pedagang kaki lima di sekitar sini. Tadi kata saudaranya dia lagi jalan kaki sempoyongan saat menyeberang," tambah Cepi.
BACA JUGA: Pedagang Kaos Kaki Ditemukan Tak Bernyawa di Jalan Ahmad Yani Kota Sukabumi
Cepi mengungkapkan, jenazah pria yang diprakirakan berusia 58 tahunan itu dijemput tim Dinas Kesehatan Kota Sukabumi menggunakan protokol Covid-19.
"Tadi dijemput tim Dinkes. Penjemputan dengan protokol Covid-19. Dibawa ke rumah sakit (RSUD R Syamsudin SH). Lanjut penyelidikan atau tidak, Nanti kita nunggu tes dari rumah sakit. Korban ini orang Padang," ungkap Cepi.
Sebelumnya diberitakan, sesosok mayat pria ditemukan di Jalan Ahmad Yani, Gang Harapan, Kelurahan Nyomplong, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi, Jumat (3/7/2020) malam. Lokasi berada di seberang Capitol Kota Sukabumi.
Sejumlah saksi mata mengatakan, pria tersebut sehari-hari berjualan kaos kaki di sekitar Jalan Ahmad Yani, dekat Sukabumi Optik. Pria yang belum diketahui namanya itu dikabarkan punya riwayat penyakit jantung.