Libur Lebaran, Warga Diminta Tidak Mengunjungi Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu

Senin 25 Mei 2020, 02:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu sepi dari kunjungan wisatawan pada libur lebaran tahun ini. Pandemi Covid-19 menjadi salah satu penyebabnya.

Ketua Badan Pengelola Ciletuh- Palabuhanratu Unesco Global Geopark( CPUGGp), Iyos Somantri, menyatakan untuk masyarakat tidak mengunjungi kawasan CPUGGp hingga masa pandemi Covid-19 berakhir. 

BACA JUGA: Curhat Penjaga Pantai di Palabuhanratu Ditengah Pandemi Covid-19

"Kami meminta kepada para pengunjung agar sementara waktu tidak mengunjungi kawasan Geopark destinasi yang ada di wilayah Kecamatan Cisolok, Kecamatan Cikakak, Kecamatan Palabuhanratu, Kecamatan Simpenan, Kecamatan Ciemas, Kecamatan Waluran, Kecamatan Surade, serta Kecamatan Ciracap, terutama di  Ujung Genteng," kata Iyos, Senin (25/5/2020).

Menurut Iyos, hal tersebut untuk memutus mata rantai Covid-19 khususnya di Kabupaten Sukabumi dan umumnya di Jawa Barat serta Indonesia.

BACA JUGA: Masih Ada Pengunjung dari Luar Daerah, Pantai Ujung Genteng Sukabumi Dipasang Plang

"Saya menghimbau kepada seluruh warga masyarakat khususnya para pengunjung untuk melakukan hal-hal sebagai berikut, menghindari tempat-tempat keramaian yang berpotensi sebagai tempat penyebaran virus corona atau Covid-19, kemudian menghindari tempat kerumunan dan lokasi umum lainnya," tutur Iyos.

Selain itu kata Iyos, menunda atau membatalkan kegiatan yang melibatkan kumpulan massa, menerapkan physical distancing dengan menjaga jarak sekurangnya 1,5 meter dan menggunakan masker jika terpaksa harus pergi ke luar rumah. Infeksi corona dapat dicegah dengan selalu atau sering mencuci tangan menggunakan sabun pada air yang mengalir atau menggunakan hand sanitizer. 

BACA JUGA: Objek Wisata di Ciracap Sukabumi Ditutup Sementara

Iyos kembali menegaskan agar di masa Pandemi ini, masyarakat menahan diri untuk tidak berwisata ke kawasan geopark Ciletuh Palabuhanratu. "Bagi para wisatawan kami minta untuk sementara tidak mengunjungi kawasan CPUGGp hingga masa pandemi berakhir," tegasnya.

Iyos sadar bahwa dengan tidak adanya kunjungan wisatawan berdampak pada usaha yang bergerak dibidang pariwisata. Iyos yakin setelah Pandemi berakhir, sektor pariwisata akan bangkit kembali.

BACA JUGA: Pemkab Sukabumi Minta Jembatan Gantung Situ Gunung dan Cimalati Ditutup, yang Lain?

"Teman-teman pengelola geosite, pemandu wisata, pengelola hotel, penginapan dan homestay rumah makan, serta semua mitra CPUGGp, tahun ini mungkin tahun yang sulit untuk kita semua mari jadikan moment ini sebagai media untuk evaluasi dan perbaikan diri, tetap optimis, tetap berkarya dan tetap berinovasi. Kita yakin bahwa pandemi covid-19 ini akan berakhir dan pariwisata Indonesia akhirnya akan bangkit kembali," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)