SUKABUMIUPDATE.com - Pohon berukuran besar tumbang hingga menutup akses jalan nasional menuju Palabuhanratu, tepatnya di Jalan Raya Warungkiara, Desa Ubrug, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi, Minggu (29/3/2020).
BACA JUGA: Pohon Kayu Jaran Tumbang di Palabuhanratu Sukabumi, Penikmat Bakso Berhamburan
Informasi yang dihimpun, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 13.40 WIB saat kawasan tersebut diguyur hujan deras dan angin kencang. Beruntung, saat pohon tumbang, jalan dalam keadaan sepi.
"Sebelum hujan turun kan angin kencang. Nah, Pohon Kiacret, kalau warga menyebut, tumbang tepat memotong akses jalan utama yang menghubungkan Desa Sukamulya Kecamatan Cikembang ke arah Palabuhanratu," ujar salah seorang warga, Wawan kepada sukabumiupdate.com,melalui sambungan telepon.
BACA JUGA: Longsor Picu Pohon Tumbang, Timpa Tumah Warga Langensari Sukabumi
Wawan menjelaskan, tak hanya memutus akses jalan utama menuju Palabuhanratu, Pohon Kiacret dengan tinggi kurang lebih 15 meter dan diameter 150 sentimeter ini juga menimpa kabel listrik.
"Warga sudah melaporkan kepada unsur terkait, pemdes setempat, BPBD dan TNI-Polri. Meminta agar pohon segera dievakuasi karena kalau dibiarkan lama berdampak terhadap arus lalu lintas," tandasnya.
BACA JUGA: Hujan Deras, Rumah Pembuat Oncom di Citamiang Sukabumi Tertimpa Pohon
Sementara itu, Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kabupaten Sukabumi, Anita Larasati mengaku sudah mendapatkan laporan pohon tumbang tersebut. Anggota langsung dikerahkan untuk melakukan evakuasi.
"Alhamdulillah, sekarang sudah selesai dievakuasi dan jalan sudah bisa dilewati kendaraan baik roda dua maupun roda empat," ungkapnya.
BACA JUGA: Video: Pohon Tumbang Timpa Smoking Area, Yang Lagi Ngebakso Berhamburan
Masih kata Anita, peristiwa pohon tumbang juga terjadi di Jalan Raya Cikembang Kampung Gunungkarang, Desa Sukamulya, Kecamatan Cikembar.
"Kejadian nya hampir bersamaan, selisih beberapa menit. Jalan sempat lumpuh total kurang lebih dua jam, hingga akhirnya jalan kembali normal. Kami mengimbau agar warga dan pengendara tidak tidak berteduh di bawah pohon ketika turun hujan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," pungkasnya.